Mohon tunggu...
fauziahrachmawati
fauziahrachmawati Mohon Tunggu... Guru - Guru yang suka menulis dan jalan-jalan

Pendidik yang senang membaca, menulis, jalan-jalan, dan nonton film

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

16 Alasan Mengapa Harus Menginap di Woodlot Hostel Malang

3 Maret 2018   20:29 Diperbarui: 5 Maret 2018   15:15 1772
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Komplit bukan? Waktu ke sana, kami bebas keliling kota dengan jalan kaki. Karena jaraknya berdekatan. Selain irit di penginapan, irit di transportasi juga.

7. Menyediakan dapur yang bisa diakses dengan bebas dan sesuka hati

koleksi pribadi
koleksi pribadi
Ini nih yang bikin seperti rumah sendiri. Di lantai satu ada dapur yang bisa dipakai bersama. Kita bisa bebas ambil air mineral, bikin teh, dan kopi di sini sesuka hati. Gratis 24 jam.

8. Dekat dengan stasiun kereta api

Woodlot berjarak kurang dari satu kilometer dari stasiun Malang. Kalau mau jalan kaki, kira-kira 15 menit melewati balaikota, Alun-alun Tugu, pasar burung, dan pertokoan lainnya. Jalan kaki tidak terasa karena pemandangan kanan kirinya oke punya.

9. Bisa nyobain Bus Macito

Bila kebetulan teman-teman travellingnya hari Minggu, teman-teman bisa cobain Bis Macito, Macyto atau Malang City Tour. Tak perlu naik angkot, untuk ke sini cukup jalan kaki dari WoodLot Hostel, hanya sekitar 200 meter dari WoodLot Hostel, kita dah sampai di pusat berangkat Bis Macito.

10. Sarapan gratis

Hostel menyediakan sarapan roti, lengkap dengan mentega, selai dan meses. Udah lumayan banget buat mengisi pagi sebelum beraktivitas. Tamu dipersilakan mengambil roti lengkap dengan gula, kreamer, selai, meses, roti, toaster. Selain roti juga ada kopi dan the

11. Dekat dengan tempat wisata

koleksi pribadi
koleksi pribadi
Jalan agak jauh sedikit, kita akan menemukan  wisata Kampung Warna-warni Jodipan, Kampung Tridi, Taman Tematik, Kelenteng Eng An Kiong, Mueseum Bentoel, dan Museum Musik Indonesia. Jika malas jalan kaki, bisa pesan ojek online. Oiya, di depan hostel ada Tourism Center, tinggal nyebrang saja. Lha di situ biasanya ojek online ngumpul. Jadi g pake lama nunggunya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun