Terusik aku pada kemerdekaan yang dulu kuperjuangkan
Terusir aku pada tanah yang dulu pernah kubebaskan
dari penjajah. Aku terasing
Ah, mungkinkah diasingkan?
Bahu tiada berpangkat, dada tak berlencana
Nisanku teronggok di atas tanah
tergusur. Negara yang pongah
Melupakan setiap ‘aku’
Pahlawan tanpa nama.
Â
Tanah Bumbu, 09/03/2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!