Tidak hanya itu, pemuda saat ini lebih banyak meluangkan waktu dengan sosial media.apalagi konten-konten di sosial media, terutama konten tentang islam tidak kalah jauh menarik dengan konten umum pada lainnya.
Di sisi lain kajian di masjid masih didominasi oleh kalangan orang tua,sehingga masih ada perasaan di kalangan muda enggan atau malu untuk ikut kajian di masjid.
padahal muda atau sudah tua,bukan menjadi alasan untuk menuntut ilmu agama.
“kadang kalau di masjid kompleks saya itu biasanya yang hadir kebanyakan bapak-bapak, anak mudanya tidak banyak,ujar Andhika”.
Menuntut ilmu agama adalah hal yang wajib bagi seorang Muslim,karena ilmu agama itu akan bermanaafat sampai seorang Muslim wafat.jangan sampai ilmu dunia lebih banyak dipelajari,sementara ilmu agama semakin ditinggalkan.
“terkadang merasa dakwah lewat sosmed,masih ada yang kurang kalau kita bingung atau pertanyaan mau tanya siapa.itu aja sih kayaknya kekurangannya,ujar Andhika”.
Sosial media sendiri pasti ada kelebihan dan kekurangannya,tapi sebagai pemuda harus memanfaatkannya dengan baik.karena apa yang diperbuat di dunia akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT kelak di akhirat.
Dasiva berpendapat bahwa dakwah melalui sosial media atau datang langsung bertemu dengan pendakwah, hanya sekedar perantara dalam penyampaiannya ajaran Islam.tidak harus memilih salah satu,tetapi bisa menyesuaikan dengan kondisi setiap masing-masing pemuda.
Yang terpenting dari seorang pemuda adanya rasa ketertarikan untuk menuntut ilmu agama,apalagi di setiap masjid terdekat bisa dipastikan ada kajian dan kalaupun tidak sempat bisa melalui sosial media.
Dasiva menjelaskan bagaimana perannya LDK, lembaga Dakwah yang dipimpinnya. dalam menyiarkan dakwah di kalangan pemuda saat ini,LDK tidak hanya fokus bagi pembinaan para anggotanya saja.tetapi adalah bagaimana mengenalkan Islam untuk para mahasiswa khususnya dan juga bisa disebarkan untuk pemuda pada umumnya.
LDK adalah salah satu unit kegiatan mahasiswa (UKM) di UIN jakarta,dimana Ukm ini juga ada di beberapa kampus lainnya.mungkin hanya berbeda pada namanya saja,tetapi tujuannya sama untuk menyiarkan dakwah dan menguatkan mahasiswa dalam hal ketaataan beribadah serta mempunyai Ahklak mulia.
LDK sendiri menggunakan 2 media dalam menyampaikan dakwahnya,ada yang melalui sosial media atau mengadakan kajian langsung di Masjid.