Mohon tunggu...
EndDieGone
EndDieGone Mohon Tunggu... Mahasiswa - Beban keluarga

Makan kuaci

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cinta Lama Bersemi di Hotel

24 Oktober 2022   21:10 Diperbarui: 24 Oktober 2022   21:15 6286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

      Saat hatiku hancur karena kekasih hati yang meninggalkanku dan pergi bersama sahabat yang sudah kuanggap sebagai saudara kandung. Satu-satunya hal yang kubutuhkan saat itu hanyalah teman untuk mendengarkan keluh kesahku, tetapi pada kenyataannya aku sudah tidak memiliki seorangpun yang bisa mendengarkan keluh kesahku. dan tiba-tiba terlintas dibenakku untuk memesan kupu- kupu malam hanya untuk mendengarkan keluh kesahku saat ini.

      Hotel Uye pada pukul satu dini hari. Aku dan kupu-kupu malam yang sudahku pesan menyetujui untuk bertemu di hotel ini, dan akulah orang pertama yang datang ke kamar hotel. sambil merenung diriku menunggu kedatangan kupu-kupu malam tersebut, tiba-tiba pintu hotel terbuka dan aku langsung memandang ke arah pintu tersebut. Aku terkejut ketika kupu-kupu malam yang kupesan ternyata adalah mantan kekasihku. "Airin, kamu kupu-kupu malam yang kupesan?" Airin yang tidak percaya bahwa mereka berdua akan bertemu dengan kondisi yang seperti hanya diam tertegun. Singkat cerita, tanpa sadar kamipun mulai berbincang tentang masalah yang kita berdua alami dan berlanjut ke kisah cinta kita yang telah usai saat 5 tahun lalu. Dulu kami adalah teman sekelas di bangku SMA, karena sering bersama kamipun tanpa sadar memiliki perasaan satu sama lain. Aku memberanikan diri untuk menyatakan perasaan cinta ke Airin dan perasaanku terbalas. 3 tahun perjalanan yang kami lewati sangat indah, sampai akhirnya pada saat kelulusan, aku yang diharuskan untuk merantau demi pendidikan dengan terpaksa mengakhiri hubunganku dengan Airin. 

     Airin yang tak bisa menjalin cinta jarak jauh akhirnya menerima permintaanku untuk berpisah, meskipun berat namun demi kelangsungan hidupku aku akhirnya mengikhlaskan hubungan kami berakhir. Setelah berbincang sampai terbit matahari, benih benih cinta kita berdua mulai muncul kembali. Akupun memberanikan diri untuk berkata "Airin, mungkin saat kita berpisah kita masih memendam perasaan yang sama. Maka izinkan aku untuk menjalin kembali cinta yang dulu sempat kandas bersamamu" dengan tersipu malu Airin mengangguk dan kami berduapun resmi kembali menjadi sepasang kekasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun