Aku, Si Bocah Tukang Hina

Bocah, Kekanakan, Tak pernah bersikap dewasa!!
Itu lah aku,
Tegas kau ucapkan kepadaku..!!

Haha…
yah, itu aku.. sungguh kau benar..
tenang…
tak ada sesak, sakit atau benci di hati ini…

Tapi,
Maafkanlah aku, terbahak-bahak dalam diam,
menghina dengan sadis didalam hati,
menatap mu penuh IRONIS,
menganalisa dengan pikiran sinting dan Polah tingkah BOCAHku..
oh…Ya, bolehla  aku kau sebut MUNAFIK paling LAKNAT!!
atau bagaimana  kalau kita sebut saja “Bocah tukang Hina, yang  tak pernah tau mengukur diri”!!

Atas…Penghina'anku
untuk sifatmu yang lebih BOCAH dariku…
tapi kau selimutkan topeng tebal  KEDEWASA’AN

Ayolah….

Tak perlu  “TAMPAK DEWASA” kalo kau tak bisa lebih BIJAKSANA..!!!