Terakhir adalah tilt angle (sudut kemiringan). Dalam penerimaan cahaya oleh PV dipengaruhi oleh sudut kemiringan dengan bidang horizontal untuk memaksimalkan kinerja sistem PV itu sendiri. Sebenarnya, kemiringan 0 merupakan keadaan terbaik karena akan langsung terkena sinar matahari. Namun disisi lain, jika kita pasang dengan kemiringan 0 akan ada penumpukan debu dan air pada PV nantinya. PV butuh yang namanya natural cleaning. Jadi dengan adanya curah hujan misalnya, PV bisa melakukan self cleaning dengan air hujan yang mengenai panel ketika panel itu kita miringkan dan tidak pada kemiringan 0.
Untuk rata-rata kemiringan PV yang dipasang minimum sekitar 8% terutama di Indonesia. Jika kemiringan nya lebih tinggi dan dipasang secara deretan maka jarak antar table panel PV juga harus diperhatikan. Jika kemiringan panel semakin menukik, maka shading akan semakin tinggi dan semakin panjang. Dan ini yang perlu diperhatikan agar output daya yang dihasilkan oleh panel dapat maksimal.
Referensi :
Pertemuan Zoom Gerilya Kementerian ESDM bersama praktisi PLTS, Ing. Bagus Ramadhani, M.Sc.
https://www.researchgate.net/publication/265276904_OPTIMIZATION_OF_TILT_ANGLE_FOR_PHOTOVOLTAIC_ARRAY
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H