Mohon tunggu...
Fatratul Imroini
Fatratul Imroini Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswi

Fatratul Imroini

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Pengertian Filsafat Pendidikan Aliran Materialisme dan Pemikiran Tokoh-tokoh Materialisme

2 Juni 2020   22:30 Diperbarui: 2 Juni 2020   22:32 511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum wr wb
Disini saya akan menjelaskan tentang filsafat pendidikan aliran materialisme, beserta pemikiran tokohnya
1.Pengertian Materialisme
Aliran materialisme adalah aliran yang berpaham bahwa filsafat yang menyatakan bahwa hal yang dapat dikatakan benar-benar ada yaitu materi.

Metarialisme juga dibagi menjadi beberapa bagian yaitu:

a.Materialisme Rasionalistik
Materialisme rasionalistik menyatakan seluruh kenyataan dapat dimengerti berdasarkan ukuran maupun  jumlahnya.

b.Materialisme Mistis atau Biologis
Materialisme mistis menyatakan bahwa peristiwa yang ada pada material terdapat  misteri yang mengungguli manusia

c.Materialisme Parsial
Materialisme parsial yaitu sesuatu material yang tidak terdapat karakteristik khusus

d.Materialisme Antropologis
Materialisme antropologis berpaham bahwa jiwa itu tidak ada karena yang dikatakan jiwa pada dasarnya hanya sebuah materi atau perubahan fisik-kimiawi pada materi tersebut.

e.Materialisme Dialektik
Materialisme dialektik memiliki pengerian bahwa realitas yang sebenarnya terdiri dari sebuah materi.

2.Tokoh-tokoh Aliran Materialisme

a.  Demokritos (460-360 SM)
Demokritos lahir di pesesir Thrake, Yunani Utara. Ia merupakan seorang pelopor pandangan materialisme klasik, yang disebut juga "atomisme". Demokritos beranggapan bahwa prisip dasar alam semesta adalah atom atom dan kesosongan. Karena pada dasarnya ruang kosong menjadi syarat mutlak bagi bergeraknya atom tersebut.

b. Julien de Lamettrie (1709-1751)
Julien de Lamettrie  adalah seorang dokter yang menulis buku yang berjudul "L'homme-machine". Dalam buku tersebut ia menolak pandangan Descartes tentang res extensial res cogitans. Extensial mempunyai arti memenuhi ruangan dan res cogitans artinya adalah hal yang dipikirkan. Menurut pemikiran  Julien bahwa  binatang dan manusia tidak ada bedanya, karena semuanya dianggap sebagai mesin.

c. Ludwig Feuerbach (1804- 1972)
Ludwig Feuerbach  adalah seorang filsuf yang lahir di Bavaria ,Jerman . Menurut pemikiran Ludwig Feuerbach bahwa suatu metafisika, suatu etika yang humanistis, dan suatu epistemology yang  menjungjung tinggi inderawi. Bagi Ludwig Feuerbach, daya dorang dorong yang utama adalah membebaskan orang-orang dari ilusi agama.

d. Karl Marx (1818-1883)
Karl Marx mempunyai pandangan bahwa kenyataan yang ada adalah dunia materi dan di dalam susunan kehidupan yaitu masyarakat terdapat kesadaran-kesadaran yang menumbuhkan ide dan pandangan semuanya adalah gambaran yang real atau nyata.

Cukup sekian penjelasan dari saya semoga bermanfaat untuk kita semua jika ada salah kata dalam penulisan mohon dimaklumi. Sekian terimakasih
Wassalamualikum wr wb

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun