Mohon tunggu...
Febrian Fatqurohman
Febrian Fatqurohman Mohon Tunggu... Guru - Glory Glory Man Utd

Dendrophile

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

"Nyetadion" via Kereta Listrik, Membangun Sepak Bola Indonesia dengan KAI Commuter

2 September 2023   10:59 Diperbarui: 2 September 2023   11:03 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Deskripsi : KAI Commuter Relasi Palur - Solo - Yogyakarta, Sumber : Instagram @g_putra_71)

Di suatu sore yang cerah, saat jam menunjukkan pukul 16.30 WIB, saya bergegas menuju pintu masuk salah satu stasiun heritage yang terletak paling timur di Kabupaten Klaten yaitu stasiun Delanggu.

Pada hari itu, Jum`at 4 Agustus 2023 saya berencana menonton langsung laga lanjutan BRI Liga 1 Pekan ke-6, antara tuan rumah PSS Sleman vs Persija Jakarta yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo.

Dengan e-money berisi saldo Rp. 16.000,00 untuk perjalanan pulang dan pergi, setelah tap-in saya pun segera memasuki peron stasiun sembari menunggu kedatangan KAI Commuter relasi Jogja-Solo yang diresmikan pertama kali oleh Presiden Joko Widodo 1 Maret 2021 silam.

Suasana ramai lalu lalang pekerja saat jam pulang kantor yang hendak melakukan perjalanan menggunakan moda transportasi KAI Commuter : Murah, Cepat, Aman, dan Nyaman menuju ke Yogyakarta, seakan menjadi pemandangan rutin di Stasiun Delanggu menjelang petang hari.

Tak lama kemudian setelah melihat suasana stasiun, terdengar semboyan 35 yang dibunyikan masinis dari dalam kereta, pun disusul dengan "announcement" yang mulai disampaikan oleh petugas stasiun.

Saat pintu - pintu kereta mulai terbuka, dengan antusias saya melangkah masuk ke dalam gerbong KAI Commuter yang nyaman, aman, sekaligus bersih.

Karena Stasiun Delanggu adalah Stasiun pemberhentian ke - 6 dari arah Kota Solo, tidak terlihat satu pun tempat duduk kosong, saya pun berdiri dan bersender di papan akrilik dekat pintu yang merupakan opsi tempat favorit saat naik KAI Commuter.

Terlihat beberapa kelompok suporter beratribut Jersey PSS Sleman membersamai saya di perjalanan. Beberapa dari mereka mengaku warga asli Sleman yang bekerja maupun mengemban pendidikan di Kota Solo.

Di setiap pemberhentian stasiun, banyak penumpang naik dan turun seolah membuktikan bahwa moda transportasi ini merupakan salah satu favorit bagi masyarakat untuk melakukan perjalanan.

Data menyebutkan, jumlah penumpang KAI Commuter relasi Solo - Jogja terus meningkat. Terlebih pembukaan dua stasiun yang dilewati oleh kereta listrik tersebut, yaitu Stasiun Jebres dan Stasiun Palur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun