Bali United FC akhirnya memastikan Trophy Liga 1 kembali berlabuh ke Pulau Dewata. Kepastian tersebut diraih oleh skuad Tridatu Warrior.
Setelah dipekan ke-33 Persib Bandung bermain dengan skor kacamata saat menjamu tim Macan Putih Persik Kediri, duel tersebut digelar di Stadion I Wayan Dipta, Bali.Â
Sejak awal pertandingan, Skuad Pangeran Biru dibuat kesulitan oleh Persik Kediri, praktis hanya ada beberapa peluang yang membahayakan gawang.Â
Dengan hasil imbang tersebut, skuad asuhan Robert Rene Albert harus merelakan status juara kepada Bali United FC. Pasalnya Poin yang dikoleksi oleh Skuad Persib Bandung mustahil untuk mengejar sang pemuncak klasemen.Â
Keberhasilan Bali United FC menjadi kampiun BRI Liga 1 2021/2022 merupakan buah dari konsistensi dan kerja keras satu tim.
Di sisi lain juga dibarengi dengan Track & Record yang bagus dan fakta-fakta menarik, salah satunya menjadi tim dengan kemenangan beruntun terpanjang musim ini.Â
Berikut beberapa fakta menarik dibalik Bali United FC usai memastikan gelar juara.
Juara Liga "Back to Back"
Gelar juara yang diraih oleh tim kebanggaan warga Bali ini adalah sebuah sejarah bagi persepakbolaan Indonesia (Sejak musim 1993/1994-Era Galatama).Â
Untuk pertama kalinya sebuah tim berhasil mempertahankan gelar atau dapat meraih gelar 2 musim berturut-turut.
3 Pemain "Tersukses" Sejak Era Liga 1 (2017)
Dibalik menterengnya Tim Serdadu Tridatu musim ini, terdapat 3 pemain "tersukses" semenjak gelaran Liga 1 2017, salah satunya adalah Ilija Spasojevic.
Ilija Spasojevic, pemain yang lahir di Montenegro dan berkebangsaan Indonesia ini menjadi top skorer sementara dengan perolehan 22 gol hingga pekan ke-33. Namun, jumlah tersebut bukan tidak mungkin akan kembali bertambah saat Bali United FC menjamu Persik Kediri di laga pamungkas.
Selain menjadi top skorer sementara hingga pekan ke-33, Spaso merupakan pemain yang mampu meraih 3 gelar juara Liga 1 dalam 4 musim terakhir, diantaranya saat berseragam Bhayangkara 2017, Bali United FC 2019, 2021/2022.Â
Dua pemain "tersukses" lainnya yang mampu meraih 3 gelar juara adalah Michael Orah (Persija 2018, Bali United FC 2019, 2021/2022), dan Gunawan Dwi Cahyo (Persija 2018, Bali United FC 2019, 2021/2022).
Fakta unik lainnya adalah Eky Taufik dan Abduh Lestaluhu merasakan "gelar ganda" pada musim ini, kedua pemain tersebut sebelumnya mengantarkan Persis Solo menjadi Juara Liga 2 sekaligus promosi ke Liga 1 musim depan.Â
Setelah Liga 2 berakhir, Eky dan Abduh dipinjamkan ke Bali United FC.
Sejarah Baru diukir oleh Stefano Cugurra Teco
Stefano Cugurra Teco, salah satu pelatih berkualitas dan tersukses menukangi klub di Indonesia. Pelatih berpaspor Brazil ini memiliki reputasi yang cemerlang, dan berhasil menorehkan sejarah baru di Liga Indonesia.Â
Di antaranya, Teco adalah pelatih pertama yang membawa timnya back to back Juara, sekaligus menjadi pelatih pertama yang bisa membawa timnya juara 3 kali beruntun (Persija Jakarta 2018, Bali United FC 2019, 2021/2022.)Â
Rekor ini menyamai catatan Jacksen F. Tiago, dengan pelatih terbanyak yang meraih Juara (Sebanyak 3 kali).
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI