Aku pernah menjadi berlian
Yang dijaga dalam dekap
Seakan begitu berharga
Seolah separuh nyawa
Aku pernah jadi permata
Yang selalu berkilau menyinari jiwa
Seakan aku cinta nya
Seolah aku dunia nya
Namun itu hanya sementara
Hanya bisa dijadikan kenangan semata
Yang sudah sirna entah ke mana
Sekarang...
Rumah yang dulunya bercahaya
Kini sudah retak dan gelap gulita
Tak ada satupun cahaya lampu yang dapat menerangi nya
Sekarang...
Aku menjadi korban ego mereka
Kehangatan mereka tak lagi tercipta
Mereka rela menista buah cinta nya
Demi keegoisan mereka semata
Aku ditinggalkan dan diabaikan
Oleh orang-orang yang seharusnya mengajariku tentang definisi cinta
Aku selalu bertanya
Bukankah aku titipan-Nya?
Namun mengapa berai yang ku terima?