Ketika lonceng waktu berdentang,Â
Langit malam bergetar oleh harapan.Â
Detik-detik bergulir tanpa kenangan,Â
Membawa janji akan hari yang cerah.Â
Dalam dentangnya, ada isyarat,Â
Bahwa masa lalu telah berlalu.Â
Bagai daun yang jatuh perlahan,Â
Ia berbisik, "Kini waktumu untuk tumbuh."Â
Di ujung malam yang penuh gemerlap,Â
Aku temukan sunyi yang mendalam.Â
Sunyi itu bukan kehampaan,Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!