Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lembaran Kosong

2 Januari 2025   17:26 Diperbarui: 2 Januari 2025   17:26 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lembaran kosong terbentang di depan, 

Seperti fajar yang belum disentuh cahaya. 

Langit Januari memanggil lembut, 

Mengajakku menulis, menenun cerita. 

Ada jejak waktu di belakangku, 

Bersama tangis, tawa, dan doa-doa. 

Namun kini, di ambang Januari, 

Aku melangkah dengan tinta asa. 

Tiap garisnya merangkul mimpi, 

Tiap kata menyulam keberanian. 

Di kertas baru, tiada luka yang tersisa, 

Hanya harapan yang bersemi perlahan. 

Januari, awal dari perjalanan baru, 

Di mana langkah pertama menjadi penentu. 

Aku berdiri, pena di tangan, 

Siap menuliskan kisah yang lebih bermakna. 

Lembaran kosong ini menunggu cintaku, 

Menunggu tekad yang tak akan pudar. 

Di tahun yang baru, aku berjanji, 

Menjadi lebih baik, menjadi lebih bijak. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun