Lembaran kosong terbentang di depan,Â
Seperti fajar yang belum disentuh cahaya.Â
Langit Januari memanggil lembut,Â
Mengajakku menulis, menenun cerita.Â
Ada jejak waktu di belakangku,Â
Bersama tangis, tawa, dan doa-doa.Â
Namun kini, di ambang Januari,Â
Aku melangkah dengan tinta asa.Â
Tiap garisnya merangkul mimpi,Â
Tiap kata menyulam keberanian.Â
Di kertas baru, tiada luka yang tersisa,Â
Hanya harapan yang bersemi perlahan.Â
Januari, awal dari perjalanan baru,Â
Di mana langkah pertama menjadi penentu.Â
Aku berdiri, pena di tangan,Â
Siap menuliskan kisah yang lebih bermakna.Â
Lembaran kosong ini menunggu cintaku,Â
Menunggu tekad yang tak akan pudar.Â
Di tahun yang baru, aku berjanji,Â
Menjadi lebih baik, menjadi lebih bijak.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H