Kau adalah tangan yang lembut menanam,
Benih-benih kebaikan di setiap langkah,
Dalam heningmu yang penuh kedalaman,
Kau tebarkan cinta tanpa keluh dan resah.
Di senyummu tumbuh kasih yang tulus,
Dalam ucapanmu terucap doa,
Menyemai harapan yang tak pernah pupus,
Menguatkan hati dalam suka dan duka.
Kau adalah cahaya di waktu pagi,
Menyapa hari dengan keteduhan hati,
Mengajarkan cinta yang sejati,
Dalam ikhlasmu yang tak pernah berhenti.
Meski lelah sering menyapa,
Kau tetap menebar kebaikan tanpa jeda,
Di dapur, di ruang, di setiap sudut rumah,
Kau hadirkan berkah yang terus bertumbuh dan melimpah.
Istri sholehah, penabur cinta sejati,
Kau ajarkan kami tentang arti memberi,
Denganmu, rumah ini menjadi taman,
Tempat benih kebaikan terus bersemi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H