Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Setiap Detik

21 Oktober 2024   04:52 Diperbarui: 21 Oktober 2024   05:02 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di setiap detik yang perlahan berlalu,

Ada kekuatan yang tumbuh tak terlihat,

Dalam diam, kutanam benih harapan,

Meski badai menghantam, hati tetap kuat.

Kesabaran adalah pelita dalam gulita,

Menuntunku melangkah tanpa ragu,

Waktu mungkin berbisik dengan getirnya,

Namun kuyakini, ada janji di ujung itu.

Dalam setiap tetes air mata yang jatuh,

Tersembunyi doa yang tak pernah sirna,

Kesabaran mengajariku bertahan,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun