Di jendela-jendela masa depan,
Tersingkap harapan dan mimpi yang cerah,
Melalui kaca bening kita memandang,
Menjelajah waktu dengan hati yang pasrah.
Setiap jendela adalah lembaran cerita,
Tentang hari esok yang penuh misteri,
Di sana terlukis sketsa-sketsa indah,
Tentang cita-cita dan janji yang terpatri.
Ada jendela yang menghadap ke timur,
Di mana mentari terbit membawa cahaya,
Menghangatkan pagi dengan sinar kasih,
Membuka hari baru dengan penuh asa.
Jendela lain menghadap ke barat,
Menatap senja yang merona lembut,
Di bawah langit yang mulai gelap,
Kita berbisik tentang mimpi yang ingin diraih.
Di jendela ini, angin membawa kabar,
Tentang hari-hari yang akan kita jalani,
Setiap embusan mengingatkan kita,
Bahwa masa depan adalah milik mereka yang berani.
Jendela-jendela masa depan,
Adalah portal menuju dunia yang penuh harapan,
Di balik setiap kaca, ada peluang dan tantangan,
Menanti kita untuk dihadapi dengan kepercayaan.
Denganmu, setiap jendela menjadi saksi,
Perjalanan kita meniti waktu bersama,
Melalui suka dan duka, dalam canda dan air mata,
Kita melangkah pasti, tanpa ragu, tanpa jeda.
Di jendela-jendela masa depan,
Kita melihat cermin jiwa dan cinta,
Menghargai setiap momen yang kita punya,
Menjadi kuat, menjadi satu, dalam harmoni yang sempurna.
Jendela-jendela masa depan,
Adalah simbol dari segala kemungkinan,
Di sana, kita menuliskan takdir kita,
Dengan pena cinta, dalam tinta keabadian.