Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Seruling Bahagia

18 April 2024   11:39 Diperbarui: 18 April 2024   11:57 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di bawah langit biru yang bersahaja,
Seruling bahagia berdendang riang,
Suara yang mengalun penuh kedamaian,
Menyatu dalam harmoni dua jiwa yang bertemu.

Nada demi nada, kita membangun melodi,
Yang mencerahkan setiap sudut hati,
Seperti aliran sungai yang mengalir bebas,
Cinta kita mengalun dalam irama yang abadi.

Tiupan angin membawa pesan asmara,
Melodi seruling menciptakan cinta yang abadi,
Dua jiwa yang terpisah kini menyatu,
Dalam harmoni yang tak terlukiskan.

Dengan setiap sentuhan seruling yang lembut,
Kita menari dalam langkah-langkah yang indah,
Hati-hati kita berpadu dalam satu,
Menyanyikan lagu bahagia yang tak terlupakan.

Di dalam senja yang merona, kita berdua,
Berbagi cerita dalam seruling bahagia,
Harmoni dua jiwa yang bertemu,
Mengalun dalam cinta yang abadi dan suci.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun