Di ruang tamu yang nyaman dan tenang,
Kita duduk bersama, menyaksikan waktu berjalan,
Seperti aliran sungai yang mengalir perlahan,
Membawa kita pada petualangan yang tak terduga.
Di dinding, jam mengukir jejak waktu,
Menjadi saksi bisu perjalanan kita,
Dari detik-detik kecil hingga momen-momen besar,
Semua terpatri dalam irama waktu yang tak terelakkan.
Di meja kopi yang dipenuhi oleh cerita,
Kita mengobrol dan berbagi tawa serta tangisan,
Membiarkan waktu berlalu tanpa beban,
Di antara percakapan yang penuh makna dan canda tawa.
Di sofa yang lembut, kita merenung,
Mengingat masa lalu dan memimpikan masa depan,
Menyelami kenangan yang manis dan getir,
Seolah waktu berhenti sejenak dalam pelukan.
Di ruang tamu, kita menyaksikan waktu,
Menghargai setiap detik yang terlewati,
Sambil merangkul kehadiran dan kebersamaan,
Menjadi saksi akan keajaiban kehidupan yang tak terhitung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H