Semarang- Nevy selaku PLT Lurah Kelurahan Tlogomulyo, Pedurungan menyambut Tim penilai kampung tanam bawang merah. Selasa (09/07/2024).
Urban Farming Kelurahan Tlogomulyo sudah dimulai sejak satu setengah tahun yang lalu hingga kini sudah berkembang cukup signifikan. Lahan yang dibagi menjadi XI RW dan dikelola oleh warga masing-masing. Terdapat bermacam-macam tanaman diantaranya: bawang merah, pare, terong, cabai, sawi, anggur, labu, singkong, jagung, dan lain-lain.
Nevy selaku Plt Lurah Tlogomulyo, dalam sambutannya mengatakan, butuh beberapa hari bahkan hingga malam untuk acara penilaian ini.
"Saat Bu Ita (Walikota Semarang) mengadakan acara yang menggunakan gunungan buah dan sayur, bawah merah itu berasal dari hasil urban farming Kelurahan Tlogomulyo" Tambahnya.
Suratno sebagai perwakilan RW 04 mengatakan.
"Dari lahan kosong bisa menjadi lahan yang menghasilkan itu sangat hebat, dan dukungan warga untuk merawat lahan urban farming masing-masing. Saya harap kali ini Tlogomulyo bisa menang untuk penilaiannya" Ucapnya.
Salah satu tim penilai, dalam sambutannya menyampaikan bahwa.
"Ini sangat luar biasa, dari dukungan Lurah, RW hingga masyarakatnya hingga menghasilkan panen yang baik. Untuk hasilnya ditunggu saja pengumumannya" Pungkasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H