Mohon tunggu...
Fatma Cerus
Fatma Cerus Mohon Tunggu... Lainnya - Pemilik WF dan pengetikan CN, dan Guru les privat

BACALAH. Karena dengani membaca kita dapat menemukan ide-ide baru dan menambah wawasan kita. Mencoba melangkah bertahap.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rinduku (Ayah)

20 April 2024   18:53 Diperbarui: 20 April 2024   18:56 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

karena belum mampu bersabar tentang kejamnya dunia ini

seperti engkau yang slalu dan terus bersabar hingga akhir hayatmu

AYAH...

Maafkanlah anakmu yang terkadang semakin rapuh

karena kejamnya dunia ini yang selalu mengagungkan uang

AYAH...

Betapa rindunya diri dan hati ini akan kehadiranmu

Tiap malam hati ini memanggilmu

Tiap detik hati ini semakin sulit untuk bernafas

Ku rindu AYAH...

Ku rindu sholat berjama'ah bersama ayah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun