Apakah kamu penggemar series The Lord of The Rings dan The Hobbit? Sama, saya juga.
Teka-teki dalam gelap dalam bab novel "The Hobbit" sangat terasa seni literature-nya. Permainan ini terjadi ketika Bilbo Baggins terpisah dengan rombongan kurcaci saat dikejar oleh Goblin. Ia secara tak sengaja terjebak di tempat yang dihuni oleh Gollum. Gollum lalu memberinya teka-teki, jika Gollum kalah ia akan menunjukkan jalan keluar dari Misty mountain, namun jika Bilbo kalah, maka Bilbo akan dimakan oleh Gollum.
Berikut teka-tekinya:
Gollum: Â "Apa yang punya kaki tapi tak terlihat, Lebih Tinggi dari pepohonan, Menembus awan sangatlah tinggi, Tapi tak pernah tumbuh sama sekali."
Bilbo: "Gunung"
Bilbo: "Tiga puluh kuda putih diatas bukit merah, Mula-mula mereka memamah, Lalu mereka mengunyah, Kemudian berdiri diam tak berubah ."
Gollum: "Gigi!"
Gollum: "Tidak bersuara menangis, tidak bersayap terbang, tidak bergigi menggigit, tidak bermulut berbisik."
Bilbo: "Angin"
Bilbo: "Sebuah mata pada muka biru, melihat mata pada muka hijau, 'Matanya seperti mataku' kata mata pertama, 'tapi tempatnya dibawah bukan diatas...'"
Gollum: "Matahari dan Bunga Matahari"
Gollum: "Tak bisa dilihat, tak bisa diraba, Tak bisa didengar, tak punya aroma. Sembunyi dibalik bintang dan di bawah bukit, Lubang-lubang kosong diisinya sedikit-sedikit, Datang lebih dulu, tapi mengikut di belakang, Mengakhiri hidup, membunuh tawa riang."
Bilbo: "Gelap"
Bilbo: "Ada kotak tanpa engsel, tanpa kunci atau penutup, tapi didalamnya berisi emas yang hidup."
Gollum:Â "Telur!"
Gollum: "Hidup tak bernafas, dingin seperti mayat, Tidak haus, minum terus, Berpakaian besi tidak merasa berat."
Bilbo: "Ikan"
Bilbo: "Tanpa kaki diatas satu kaki, Dua kaki duduk diatas tiga kaki, Empat kaki mendapat bagian"
Gollum: "Ikan diatas meja kecil, seorang anak laki-laki duduk diatas bangku kecil berkaki tiga, dan kucing mendapat tulangnya"Â
Gollum: "Benda ini makan segalanya, Burung, binatang, pohon, dan bunga; Mengerat besi, menggigit baja; Batu keras pun digilingnya; Membunuh raja, menghancurkan kota; Meruntuhkan gunung sampai rata."Â
Bilbo: "Waktu! waktu!"
Bilbo: "Ada apa di sakuku?"
Gollum panik dan tidak bisa menjawabnya. Isi saku Bilbo adalah cincin itu sebenarnya milik Gollum yang terjatuh.
Penulis memiliki sense yang sangat tinggi terhadap literature. J.R.R Tolkien sangat berhati-hati dalam memilih referensi pembuatan teka-teki ini. Ia menyisipkan teka-teki sebagai pengambilan keputusan penting di dalam novel karena sangat menghormati folk literature satu ini. Buku maupun filmnya, dua-duanya bagus dan worth it untuk dinikmati.
Saya sendiri sangat jatuh cinta pada karya-karya dengan seni literature yang tinggi, apalagi sampai dijadikan film pun sense dalam kekuatan bukunya tidak hilang. Dulu saya nonton ini pas masih SD, meskipun belum paham tapi grafiknya keren jadi saya suka, tapi malah berakhir diketawain teman-teman haha.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H