Mohon tunggu...
Fatma Taher
Fatma Taher Mohon Tunggu... Guru - Seorang ibu Pembelajar

Mari berkarya lewat kata dan temukan dunia baru di setiap kalimat!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merawat Tradisi, Menyatukan Hati

18 Agustus 2024   04:27 Diperbarui: 18 Agustus 2024   04:30 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Merawat Tradisi, Menyatukan Hati
Oleh:Fatma Taher
__________
Di tanah Mareku, jejak sejarah terpatri,
Diiringi riuh gelombang, bersanding dengan doa.
DJuanga Fest hadir, menari bersama angin,
Merawat tradisi, menyulam jembatan kasih.

Di bawah langit Tidore yang biru,
Kita bersua dalam harmoni yang syahdu,
Setiap langkah diiringi cinta dan rindu,
Mengikat jiwa, menyatukan hati yang padu.

Leluhur kita pernah berlayar di samudra,
Menyematkan warisan dalam setiap cerita,
Hari ini kita berdiri teguh bersama,
Melanjutkan kisah dengan semangat yang sama.

Lagu-lagu lama mengalun di senja,
Tari-tarian menari di bawah cahaya,
Kita adalah generasi penjaga,
Menyatu dalam Juanga Fest, menghidupkan asa.

Dari Mareku, pesan kita kirimkan,
Tradisi ini bukan sekadar kenangan,
Namun api yang terus kita jaga,
Agar cahaya persatuan tak pernah pudar.

DJuanga Fest, tempat kita kembali,
Merawat tradisi, menyatukan hati,
Dalam setiap denting suara dan langkah tari,
Kita bersumpah, menjaga budaya hingga abadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun