Mohon tunggu...
Fatma AzahraHapsari
Fatma AzahraHapsari Mohon Tunggu... Administrasi - Junior Specialist, SAP PP (Production Planning)

Lulusan S1 Teknik Informatika

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Generasi Millenial dan Gen X: Perspektif Terhadap Fenomena Generasi Sandwich di Era Gen Z

25 Juni 2024   07:55 Diperbarui: 25 Juni 2024   08:16 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fenomena Generasi Sandwich merujuk pada situasi di mana individu harus merawat orang tua yang menua sambil juga mendukung anak-anak mereka sendiri. Fenomena ini umumnya terkait dengan Generasi X dan Millenial, tetapi semakin banyak perhatian diberikan pada Gen Z yang mulai merasakan tekanan ini. Bagaimana sebenarnya pandangan Generasi Millenial dan Gen X terhadap fenomena ini? Berikut adalah beberapa perspektif berdasarkan berbagai sumber dan analisis.

Perspektif Generasi Millenial

  1. Kesiapan Finansial dan Mental: Banyak Millenial merasa belum sepenuhnya siap secara finansial dan mental untuk mengambil tanggung jawab sebagai Generasi Sandwich. Mereka tumbuh dalam era ketidakpastian ekonomi dan masih banyak yang berjuang dengan hutang mahasiswa dan biaya hidup yang tinggi. Pandangan mereka terhadap fenomena ini sering kali dipenuhi dengan kecemasan dan kekhawatiran tentang kemampuan mereka untuk mendukung kedua generasi.

  2. Kesadaran akan Perlunya Dukungan: Generasi Millenial lebih sadar akan pentingnya dukungan mental dan emosional. Mereka cenderung lebih terbuka dalam mencari bantuan profesional seperti konseling untuk mengatasi stres yang berkaitan dengan tanggung jawab ganda ini. Mereka juga cenderung mencari dukungan dari komunitas dan teknologi untuk membantu mengelola tanggung jawab mereka.

  3. Pandangan terhadap Gen Z: Banyak Millenial merasa empati terhadap Gen Z yang mulai menghadapi tekanan sebagai Generasi Sandwich lebih awal dari yang diharapkan. Mereka melihat Gen Z sebagai generasi yang lebih terbuka dan adaptif terhadap perubahan, tetapi juga mengkhawatirkan bahwa tekanan ini dapat memengaruhi kesehatan mental dan kesejahteraan jangka panjang Gen Z.

Perspektif Gen X Yang Sering Dianggap Sebagai Penyebab Fenomena Generasi Sandwich 

  • Pola Asuh Tradisional: Generasi X sering kali mengikuti pola asuh yang lebih tradisional, di mana mereka merasa bertanggung jawab penuh atas kesejahteraan orang tua yang menua serta anak-anak mereka. Pola asuh ini bisa mempengaruhi pandangan Gen Z tentang tanggung jawab keluarga, membuat mereka merasa perlu mengikuti jejak orang tua mereka.

  • Ketahanan Ekonomi: Gen X sering mengalami tekanan ekonomi yang tinggi, seperti krisis ekonomi global, yang mempengaruhi kemampuan mereka untuk menyediakan stabilitas keuangan bagi keluarga. Ketidakstabilan ekonomi yang mereka alami dapat menambah beban finansial yang akhirnya dirasakan oleh Gen Z.

  • Peran Ganda: Gen X sering kali mengambil peran ganda sebagai pencari nafkah dan pengasuh. Model peran ini menciptakan ekspektasi bagi Gen Z untuk melakukan hal yang sama, terutama jika mereka melihat orang tua mereka berhasil mengelola tanggung jawab tersebut.

Perspektif Gen X Yang Sering Dianggap Sebagai Akibat Fenomena Generasi Sandwich 

  • Peningkatan Harapan Hidup: Dengan peningkatan harapan hidup, orang tua Gen X membutuhkan perawatan yang lebih lama. Hal ini menambah tekanan pada Gen Z yang diharapkan untuk mendukung kakek-nenek mereka lebih lama dari generasi sebelumnya.

  • Perubahan Struktur Keluarga: Perubahan dalam struktur keluarga, seperti meningkatnya jumlah keluarga dengan orang tua tunggal atau keluarga yang memiliki kedua orang tua bekerja, membuat Gen Z lebih mungkin terlibat dalam tugas pengasuhan yang sebelumnya mungkin ditangani oleh anggota keluarga lainnya.

  • Kebutuhan Dukungan: Banyak anggota Gen X yang mulai memerlukan dukungan lebih awal karena masalah kesehatan atau finansial. Hal ini mengharuskan Gen Z untuk mengambil peran pengasuhan lebih cepat dan lebih intensif.

Tanggapan Gen X

  1. Empati dan Pengertian: Banyak anggota Gen X menunjukkan empati dan pengertian terhadap situasi Gen Z. Mereka menyadari bahwa kondisi ekonomi dan sosial telah berubah, dan beban yang dihadapi Gen Z bisa jadi lebih berat dibandingkan masa mereka.

  2. Saran dan Dukungan: Gen X sering memberikan saran praktis berdasarkan pengalaman mereka sendiri, seperti pentingnya perencanaan keuangan, mencari dukungan dari komunitas, dan memanfaatkan teknologi untuk meringankan beban.

  3. Penerimaan Realitas: Banyak anggota Gen X menerima realitas bahwa peran mereka dalam menyebabkan dan mengalami fenomena Generasi Sandwich tidak bisa dihindari. Mereka cenderung fokus pada bagaimana mereka bisa membantu meringankan beban Gen Z dan mendukung mereka melalui berbagai cara.

  4. Adaptasi dan Inovasi: Gen X cenderung lebih adaptif dan inovatif dalam mencari solusi untuk tantangan yang dihadapi. Mereka mungkin mendorong Gen Z untuk mencari cara baru dan kreatif dalam mengelola tanggung jawab sebagai Generasi Sandwich, seperti melalui penggunaan teknologi atau pembagian tugas dalam keluarga secara lebih efisien.

Kesimpulan

Fenomena Generasi Sandwich adalah realitas yang dihadapi oleh banyak orang dewasa muda hingga menengah, dan tanggapan terhadap situasi ini bervariasi tergantung pada generasi. Millenial menunjukkan kekhawatiran yang mendalam tentang kesiapan mereka, tetapi juga mencari solusi melalui dukungan mental dan teknologi. Sementara itu, Generasi X memiliki pandangan yang kompleks tentang fenomena Generasi Sandwich yang dihadapi oleh Gen Z. Mereka menyadari peran mereka sebagai penyebab dan akibat dari fenomena ini, tetapi juga menunjukkan empati dan dukungan yang besar. 

Dalam menghadapi tantangan ini, penting bagi setiap generasi untuk saling mendukung dan berbagi pengalaman guna menciptakan strategi yang efektif dan berkelanjutan dalam mengelola tanggung jawab ganda sebagai Generasi Sandwich.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun