Brebes (31/01/2023). Bahasa Inggris merupakan bahasa yang penting untuk dipelajari. Mata pelajaran bahasa Inggris yang sempat dihapuskan di kurikulum 2013, kini kembali menjadi mata pelajaran pilihan di kurikulum merdeka yang baru saja diresmikan oleh Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim. Mata pelajaran pilihan yang dimaksud adalah sekolah dapat menentukan mata pelajaran bahasa Inggris masuk ke dalam mata pelajaran sesuai dengan kemampuan sekolah masing-masing.
Di SDN 01 Dumeling yang terletak di Desa Dumeling, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, bahasa Inggris menjadi mata pelajaran bagi siswa kelas 1 dan kelas 4. Meskipun demikian, kemampuan bahasa Inggris yang dimiliki oleh siswa dirasa masih kurang. Siswa cenderung kesulitan untuk menulis serta mengucapkan pelafalan dalam bahasa Inggris.
Berdasarkan masalah tersebut, mahasiswa KKN Tim I Undip Tahun 2022/2023 menyusun program kerja yang bertujuan untuk mengenalkan bahasa Inggris melalui metode yang interaktif dan menyenangkan. Salah satu metode yang digunakan adalah metode repeat after me dan juga words search.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 31 Januari 2023, pukul 09.30-10.30 WIB di SDN 01 Dumeling, pada siswa kelas 4. Kegiatan belajar dimulai dengan memperkenalkan greeting dalam bahasa Inggis. Setelah itu, dilanjut dengan menguji pengetahuan siswa mengenai angka-angka dalam bahasa Inggris. Siswa diminta maju ke depan kelas untuk menuliskan bahasa Inggris dari angka 1-20. Setelah semua terisi, mahasiswa mengajarkan bagaimana cara melafalkan dalam bahasa Inggris. Selanjutnya, mahasiswa meminta siswa kelas 4 untuk membuat kelompok, kemudian membagikan kuis words search kepada setiap kelompok dan meminta siswa untuk mencari kata dalam bahasa Inggris yang ada dalam tabel huruf tersebut.
Setelah melaksanakan kegiatan, dapat disimpulkan bahwa siswa masih membutuhkan pengetahuan bahasa Inggris yang lebih. Pentingnya mengusai bahasa Inggris sebagai bahasa internasional harus ditumbuhkan dalam diri setiap siswa. Metode yang digunakan dalam belajar pun harus disesuaikan dengan metode yang lebih kreatif dan tidak monoton sehingga membuat siswa lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran.
Penulis: Fatiya Mutsaqqofa
DPL:
Nikie Astorina Y. D., S.KM, M.Kes.
Solikhin, S.Si., M.Sc.
Danes Quirita O., S.E., M.Sc.
