Mohon tunggu...
Firda Fatimah
Firda Fatimah Mohon Tunggu... Tutor - Belajar

IG : @fatim_firda

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Irama Pencarian dalam Ruang Duka

26 Desember 2020   21:57 Diperbarui: 26 Desember 2020   22:39 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi dari pixabay.com

Eritroderma...

Eritroderma adalah kelainan pada kulit yang ditandai dengan adanya kemerahan pada 90 % permukaan tubuh yang terjadi dalam beberapa hari atau beberapa minggu. Penyakit ini cukup memberikan titik terang akan apa yang Ayudya rasakan setelah 5 bulan lamanya menunggu.

"Ayudya, Kamu ternyata sakit apa?" tanya gurunya saat akan memulai pelajaran sejarah di kelas. Sang Guru bertanya tentang hal itu karna Ayudya seringkali izin untuk berobat. Tak hanya sekali dua kali. Pun hampir semua guru mata pelajaran tau bahwa ia sering sakit. Bahkan saat pelajaran olahraga ia tak kuat jika harus berlari dan mengikuti permainan olahraga lainnya. Hal itu tak hanya membuat persendiannya sakit hingga membuatnya susah berjalan, namun juga membuat bercak merah di pipinya semakin banyak dan terlihat.

Setelah beberapa minggu mengonsumsi obat untuk penyakit ini, sakit yang ia alami tak jua kunjung sembuh. Apa yang ia rasakan tetaplah sama seperti dulu. Bahkan ia sempat tak ingin lagi berobat. Matanya semakin menerawang jauh. Tak nampak apapun, yang terlihat oleh matanya hanya harapan yang pupus. Harapan yang dibawa terbang oleh elang, dicengkeram kemudian dilahapnya hingga tak menyisakan sedikitpun potongan impian-impian.

6 bulan berlalu...

Saat itu hari kamis, bersama sang ibu, Ayudya pergi ke rumah sakit. Di perjalanan, Ayudya hanya melamun dan komat-komat di bibirnya tak pernah berhenti. Jilbab pink yang ia kenakan membuatnya terlihat tetap cantik walaupun sedikit pucat. Cahaya matahari yang mengenai mukanya membuat bercak merah di pipinya semakin terlihat dan terasa panas. Hal itu menjadi suatu hal yang biasa ia rasakan sekarang.

"Ayudya Putri Firdaus", panggil dokter dari dalam ruangan. Ayudya dan sang ibu pun memasuki ruangan.

"Begini, berdasarkan cek urin dan cek darah seminggu lalu akhirnya dapat kami simpulkan bahwa anak ibu mengalami penyakit Lupus, yaitu penyakit yang menyerang sistem imunitas atau kekebalan tubuh, sistem kekebalan tubuh anak ibu terlalu over sehingga menyerang tubuhnya sendiri," terang dokter.

"Apakah penyakit ini bisa sembuh, Dok?" tanya ibu Ayudya.

"Dalam dunia kedokteran, Lupus adalah penyakit autoimun yang tidak bisa disembuhkan secara total dan akan dimiliki seumur hidup, Bu. Namun, Ibu tenang saja. kami sudah ada obatnya yang bisa diminum oleh anak Ibu secara rutin, dan anak Ibu bisa kontrol setiap bulannya, penyakit ini tidak mematikan, kok", jawab dokter.

Ayudya memeluk ibunya, ia seka air mata dari belakang punggung ibunya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun