Keluarga adalah lingkungan pertama yang dikenali oleh si anak, jadi keberadaan orangtua sangat penting untuk tumbuh kembang anak. Akan tetapi kebanyakan di kehidupan sekarang orang tua sudah meninggalkan anak diwaktu bayi atau balita untuk bekerja agar dapat memenuhi kebutuhan keluarga. Padahal di umur 0-5 tahun merupakan golden age anak untuk berkembang. Masa golden age merupakan masa tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak yang mana pada saat itu otak dan fisik mengalami pertumbuhan maksimal. Oleh karena itu seharusnya orang tua memberikan perhatian yang cukup agar dapat mendukung perkembangan yang sehat secara emosional dan psikologis.
Banyak dampak negatif yang terjadi apabila anak kekurangan perhatian dan kasih sayang orang tuanya, terutama kasih sayang ibunya. Ini adalah beberapa dampak yang bisa terjadi, seperti
1. Kurang nya Kepercayaan Diri
Anak yang kurang perhatian, terkadang di sepelekan, dan jarang di validasi oleh orang tua nya akan membuat tidak percaya diri saat tumbuh menjadi remaja.
2. Susah dalam Mengatur Emosi
Kurangnya keterampilan anak dalam mengekspresikan perasaan atau berkomunikasi dengan orang lain dapat memperburuk konflik emosional.
3. Kesulitan dalam Menghadapi Konflik
Anak yang tidak terbiasa mendapatkan perhatian dan dukungan emosional mungkin kurang memiliki keterampilan untuk mengatasi konflik, baik dengan teman sebaya maupun dalam hubungan di masa dewasa.
4. Tidak Mau Bersosialisasi
Kekurangan perhatian dapat menyebabkan anak kesulitan dalam berinteraksi dengan teman-temannya. Mereka mungkin merasa kesulitan untuk bergaul, yang dapat mengakibatkan kesepian.
5. Dampak Kognitif
Anak yang kurang mendapatkan perhatian dapat mengalami kesulitan dalam belajar. Mereka mungkin sulit berkonsentrasi dan menunjukkan performa akademik yang lebih rendah.
6. Kecemasan dan Depresi
Kurangnya perhatian dari orangtua dapat membuat anak merasa kesepian dan terasing, yang bisa menyebabkan perasaan cemas dan bahkan depresi. Mereka mungkin merasa tidak memiliki dukungan emosional yang dibutuhkan untuk menghadapi masalah yang dialaminya.
Kesiapan orang tua dalam mempunyai anak sangat diperlukan, agar anak tidak menjadi korban uji coba dalam hidup yang hanya bisa dirasakan satu kali ini. Dengan itu anak tidak merasakan kekurangan perhatian dan kasih sayang dari orang tua nya.
Untuk mengatasi masalah ini, orang tua perlu berupaya lebih terlibat dalam kehidupan anak, meskipun waktu yang tersedia terbatas. Ini dapat dilakukan dengan menjadwalkan waktu berkualitas bersama anak, mendengarkan cerita mereka, dan menghargai pencapaian mereka, sekecil apapun. Dengan cara ini, anak akan merasa diperhatikan dan dicintai, yang dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kesehatan mental mereka.
Dalam jangka panjang, perubahan kecil dalam interaksi orang tua dengan anak bisa berdampak besar pada perkembangan mereka. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan keseimbangan antara tuntutan pekerjaan dan kebutuhan emosional anak. Sebagai masyarakat, kita juga perlu mendukung inisiatif yang memungkinkan orang tua memiliki lebih banyak waktu untuk keluarga, sehingga anak-anak dapat tumbuh dengan kasih sayang dan perhatian yang mereka butuhkan.