Mohon tunggu...
Fatikha Mutiara Arroziq
Fatikha Mutiara Arroziq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Matematika Universitas Diponegoro

Memiliki minat pada fotografi dan sejarah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaruh Ekoenzim Bayam dan Kol dari Sampah Dapur terhadap Mortalitas Ulat Hongkong: Solusi Ramah Lingkungan untuk Pertanian Berkelanjutan

21 Oktober 2024   22:43 Diperbarui: 21 Oktober 2024   23:24 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Hasil menunjukkan bahwa ekoenzim dari variasi konsentrasi yang berbeda memiliki dampak yang juga berbeda terhadap kematian ulat Hongkong. Ekoenzim dari bayam dan kol dengan perbandingan 2 : 1 (F1) memerlukan waktu 30 menit, kemudian ekoenzim dari bayam dan kol dengan perbandingan 1: 1 (F2) memerlukan waktu yang lebih lambat dibandingkan F1 yaitu 40 menit, sementara ekoenzim dari bayam dan kol dengan perbandingan 1 : 2 (F3) menunjukkan tingkat mortalitas tercepat, yaitu dengan kurun waktu 15 menit. Senyawa toksik seperti asam asetat yang dihasilkan selama fermentasi diduga menjadi penyebab utama kematian ulat.

Kesimpulan

Pemanfaatan sampah dapur menjadi ekoenzim, khususnya dari bayam dan kol, memberikan solusi ramah lingkungan dalam mengurangi hama. Penelitian ini menegaskan potensi ekoenzim sebagai insektisida alami, sekaligus memberikan manfaat tambahan dalam pengelolaan limbah organik untuk pertanian berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun