Intervensi Eksternal dan Kekerasan
Di beberapa negara, intervensi eksternal atau kekerasan dapat merusak keadilan pemilu. Campur tangan dari pihak luar, seperti negara asing atau kelompok teroris, bisa mempengaruhi hasil pemilu, baik melalui ancaman atau manipulasi politik.Â
Langkah Menuju Pemilu yang Adil dan Transparan
1. Mengatur sistem pemilu yang adil dan merata bagi semua peserta pemilu.
 Dengan merancang aturan yang jelas dan adil dalam proses pemilihan, mengatur daerah pemilihan agar mempunyai jumlah penduduk yang seimbang, memberikan akses yang sama bagi semua peserta untuk kampanye dan kegiatan politik, serta menjamin kebebasan pers untuk memberitakan kampanye dan pemilihan.
2. Meningkatkan TransparansiÂ
Yaitu dengan memastikan semua proses pemilihan terbuka dan dapat diakses oleh publik, termasuk penyusunan daftar pemilih, pemungutan dan penghitungan suara, serta pengumuman hasil pemilu. Pemerintah juga dapat menggunakan teknologi informasi untuk memastikan transparansi dalam pemilihan, seperti dengan memberikan akses publik pada data dan informasi pemilihan melalui website resmi.
3. Memperkuat Sistem PengawasanÂ
Sistem pengawasan yang kuat dan efektif sangat diperlukan untuk memastikan keberhasilan sistem pemilu yang adil dan transparan. Pengawasan dapat dilakukan oleh berbagai pihak, seperti oleh badan pengawas pemilu, kelompok masyarakat sipil, dan media massa. Pemerintah juga harus memberikan sanksi yang tegas terhadap pelanggaran atau kecurangan pemilihan.
Kesimpulan
Pemilu yang adil dan transparan adalah dasar dari sebuah sistem demokrasi yang sehat. Dengan memastikan bahwa proses pemilu berjalan dengan adil dan transparan, dapat menciptakan pemerintahan yang sah, Adil, dan mencerminkan keinginan rakyat. Untuk mencapai tujuan tersebut, perlu adanya upaya bersama dari berbagai pihak, termasuk lembaga penyelenggara pemilu, pemerintah, partai politik, masyarakat, dan media. Hanya dengan kolaborasi yang baik dan komitmen terhadap prinsip-prinsip keadilan dan transparansi, kita dapat menjaga keberlanjutan demokrasi yang kuat.