Duhai Diri . . .
Kadang aku bertanya pada diri sendiri
Andai aku tak rasakan sakit saat ditinggalkan
Andai aku tak rasakan luka saat sendirian
Andai aku tak rasakan perih saat dikhianati
Andai aku tak rasakan pahit hidup ini
      Akan setegar inikah aku?
      Akan sekuat inikah aku?
      Mampu berdiri sendirikah aku?
      Seperti saat ini, detik ini
Duhai diri . . . .
Betapa pun kau sangat mencintai dan menginginkan sesuatu
Tetapi hatimu harus kau persiapkan untuk menghadapi semua kenyataan
Kenyataan yang kadang tak sesuai dengan harapan
Bukankah Allah mengetahui yang terbaik untukmu?
      Duhai diri . . . .
      Tak usah kau langkahkan kakimu di jalan keputus asaan
      Ingatlah !!!
      Dunia ini akan menghamparkan jutaan harapan
      Karena di dunia terdapat cahaya iman
Duhai diri . . . .
Bukankah selalu ada Allah kala raga menderita?
Bukankah selalu ada Allah kala hati terluka?
Bukankah selalu ada Allah kala sukma dihina?
Bukankah selalu ada Allah kala bahagia menyapa?
      Duhai diri . . . .
      Jangan ragu melangkah
      Bukankah Allah pengubur segala resah, gundah dan gelisah?