Sam Altman Dipecat! Karyawan OpenAI Siap 'Berhijrah' ke Microsoft

BANJARMASIN, Kompasiana.com - Pada Jumat lalu, terjadi perubahan besar dalam kepemimpinan OpenAI ketika pendiri dan CEO, Sam Altman, secara mendadak dipecat oleh dewan direksi perusahaan. 

Peristiwa ini kemudian diikuti dengan pengunduran diri co-founder OpenAI, Greg Brockman, hanya beberapa jam setelah pemecatan Altman. Senin pekan ini, Altman mengumumkan bergabung dengan Microsoft sebagai kepala tim peneliti kecerdasan buatan (AI/Artificial Intelligence) di perusahaan software raksasa tersebut.

Reaksi Karyawan dan Ancaman Resign Massal

Keputusan abrupt ini menimbulkan reaksi keras di kalangan karyawan OpenAI. Sebuah surat protes yang disusun oleh perwakilan karyawan dan diperoleh oleh jurnalis teknologi, Kara Swisher, menyatakan kekecewaan atas pemecatan Altman, dianggap tidak sesuai dengan kepentingan perusahaan. Surat tersebut juga menyoroti pemecatan CEO sementara, Mira Murati, hanya dalam dua hari setelah menjabat.

"Tindakan Anda secara jelas menunjukkan bahwa Anda tidak mempu mengawasi OpenAI. Kami tidak dapat bekerja untuk atau dengan orang-orang yang tidak memiliki kompetensi, penilaian, dan kepedulian terhadap misi dan karyawan kami," Tulis surat tersebut.

Ancaman resign massal juga mengemuka, dengan lebih dari 500 tanda tangan pada awalnya, dari total 770 karyawan OpenAI. Seiring berjalannya waktu, jumlah tanda tangan terus meningkat, mencapai 650 pada Selasa (21/11/2023).

Bergabung dengan Microsoft: "Bedol Desa" ke Tim AI Tingkat Advanced

Para karyawan yang mengancam resign juga menyatakan niat mereka untuk pindah dan bergabung dengan unit baru di Microsoft yang dipimpin oleh Altman dan Brockman. Mereka akan terlibat dalam tim "riset AI tingkat advanced" yang baru dibentuk oleh Microsoft, menandai kepemimpinan Altman hanya beberapa hari setelah kepergiannya dari OpenAI.

Pengumuman bergabungnya Altman dan Brockman ke Microsoft diumumkan oleh CEO Microsoft, Satya Nadella, melalui posting di Twitter pada Senin kemarin. Nadella menyambut kedatangan mereka, menuliskan, "Kami sangat gembira menyampaikan bahwa Sam Altman dan Greg Brockman, bersama rekan-rekannya, akan bergabung dengan Microsoft untuk memimpin tim peneliti AI tingkat lanjut yang baru."

Hubungan Microsoft dan OpenAI Tetap Berlanjut

Meskipun terjadi perubahan signifikan dalam struktur kepemimpinan OpenAI, Microsoft menegaskan bahwa kemitraan mereka dengan OpenAI akan tetap berlanjut. Sebagai mitra dan investor penting sejak 2019, Microsoft telah menyumbangkan 1 miliar dollar AS untuk mengembangkan cloud server bersama OpenAI.

CEO Microsoft, Nadella, menekankan komitmen perusahaannya untuk melanjutkan kolaborasi dengan OpenAI, meskipun mantan pimpinan mereka kini telah bergabung dengan Microsoft.