Mohon tunggu...
Fathy imaduddinrajavi
Fathy imaduddinrajavi Mohon Tunggu... Lainnya - Still learning

Nothing to see here

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Batagor, Makanan Khas Sunda yang Digemari Rakyat Indonesia

22 Desember 2020   23:51 Diperbarui: 22 Desember 2020   23:52 1250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
indonesianstreetfood.wordpress.com

Bandung:

    Batagor adalah makanan khas Bandung. Batagor mirip dengan siomay yang digoreng. Batagor sendiri singkatan dari Bakso Tahu Goreng. Cara membuat batagor pada dasarnya berupa tahu yang dilembutkan kemudian diisi dengan adonan yang biasanya berbahan dasar ikan tenggiri dan tepung tapioka. Lalu, dibentuk menyerupai bola dan kemudian digoreng dalam minyak panas hingga matang. Namun kini tidak hanya tenggiri, cara membuat batagor bisa diganti dengan ikan tuna, ikan kembung, dan udang sebagai varian rasa. 

    Batagor disajikan bersama dengan bumbu kacang. Untuk membuat bumbu kacang tersebut bahan yang dibutuhkan diantaranya kacang yang di haluskan, cabai, bawang putih, gula, garam, kecap, dan jeruk nipis. Pada proses pembuatannya, pertama bawang putih dan cabai ditumis hingga harum. Kemudian tumisan di atas dihaluskan dan ditambahkan garam, gula, kacang halus, dan air secukupnya kemudian dihaluskan sampai tingkat kekentalan yang diinginkan. Batagor memiliki tekstur yang kenyal, padat serta gurih. Namun dalam penampilan produk ke konsumen, penjual menempatkan batagor ini di display gerobak sedangkan di restoran batagor langsung disajikan diatas piring dan bertabur saus kacang. 

    Batagor merupakan jajanan pinggir jalan bukan sebagai makanan utama. Selain rasa dari batagor yang khas, lezat dan gurih, harga dari batagor sendiri tergolong dan dapat dijangkau oleh semua kalangan.  Pada zaman sekarang jajanan batagor ini tidak hanya bisa dijual dengan cara berkeliling atau membuka warung di pinggir jalan. Namun jajanan satu ini juga banyak di jual, cafe bahkan di Restaurant terkenal sekalipun.  

dok. pribadi
dok. pribadi
Pemasaran yang dilakukan untuk batagor pada zaman sekarang dapat kita dapat menjualnya dengan cara online maupun offline. Cara online dapat membuat toko penjualan batagor ini semakin menyebar lebih luas karena dapat menjangkau seluruh wilayah indonesia, jika penjualan secara online sendiri sudah menyebar maka kita dapat membuka cabang usaha diwilayah lain dengan menjual secara offline.

Oleh: 

1. Fathy Imaduddin Rajavi  

2. Prof. Dr. Ir.Junianto

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun