Mohon tunggu...
Fathurrahman
Fathurrahman Mohon Tunggu... Ilmuwan - Content Creator

Saya adalah individu yang selalu bersemangat untuk menjelajahi hal-hal baru dan mengejar tantangan. Saya memiliki kecenderungan kuat untuk berpikir kreatif dan merencanakan inovasi baru. Dalam dunia konten kontributor, saya senang berbagi ide-ide segar, wawasan, dan pengetahuan yang saya temukan dalam perjalanan eksplorasi saya. Dengan kegigihan dan dedikasi, saya bertekad untuk memberikan kontribusi yang berarti dan bermanfaat dalam membawa gagasan-gagasan baru kepada pembaca

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

Masjid Miftakhul Khoir: Menyinari Sejarah Keimanan di Dusun Semampir Panjangrejo

20 September 2023   12:48 Diperbarui: 20 September 2023   12:53 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Warga Dusun Semampir Panjangrejo

Masjid Miftakhul Khoir, yang terletak di Dusun Semampir Panjangrejo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, adalah sebuah monumen bersejarah yang memancarkan cahaya keimanan dalam masyarakatnya. Sejarah panjang dan berpengaruh masjid ini menunjukkan komitmen kuat penduduk setempat untuk mendirikan tempat ibadah yang memadai dan merawatnya selama bertahun-tahun.

Masa Pendirian:

Pada kisaran tahun 1951, ketika Dusun Semampir Panjangrejo belum memiliki masjid, para pendahulu kita dengan penuh semangat keagamaan memutuskan untuk memulai proyek besar ini. Dasar pemikiran mereka adalah bahwa masyarakat harus memiliki tempat yang sesuai untuk beribadah dan memperdalam keyakinan keagamaan Islam. Mereka dengan tekad dan semangat, berjuang bersama-sama untuk mewujudkan impian ini. Tidak hanya menyumbangkan waktu dan tenaga mereka, tetapi juga sebagian dari harta mereka, seperti mewakafkan tanah, menyumbangkan kayu, dan bahan bangunan lainnya. Semua pengorbanan ini dilakukan dengan harapan agar amal ibadah mereka diterima oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Masa Gempa 2006:

Dokumen Warga Dusun Semampir Panjangrejo
Dokumen Warga Dusun Semampir Panjangrejo
Tahun 2006 menjadi tahun yang penuh cobaan bagi Masjid Miftakhul Khoir ketika gempa mengguncang Yogyakarta. Gempa tersebut menyebabkan kerusakan parah pada bangunan masjid. Namun, dalam saat-saat sulit ini, masyarakat dan para relawan, terutama dari luar Semampir, menunjukkan solidaritas yang luar biasa. Para relawan dengan sukarela menawarkan bantuan dalam proses merobohkan bangunan masjid yang rusak, membersihkan puing-puing, bahkan ada yang berinisiatif untuk membuka dapur umum. Keberanian dan semangat gotong royong mereka menjadi sinar harapan dalam menghadapi bencana yang melanda. Semua ini menunjukkan betapa kuatnya ikatan sosial dalam masyarakat sekitar dan kekuatan solidaritas dalam mengatasi masa-masa sulit.

Masa Pengembangan:

Dokumen Warga Dusun Semampir Panjangrejo
Dokumen Warga Dusun Semampir Panjangrejo
Seiring berjalannya waktu, Masjid Miftakhul Khoir tumbuh dan berkembang seperti sinar yang semakin terang. Bangunannya diperluas dan diperbaharui secara berkala, menciptakan tempat ibadah yang lebih indah dan berpengaruh. Berbagai kegiatan keagamaan dan pembelajaran agama berlangsung, menguatkan ikatan batin antara masyarakat dan meningkatkan pemahaman agama di antara jama'ah. Ini adalah masa di mana masyarakat semakin merasa dekat dengan masjid ini, dan kehidupan rohani mereka berkembang bersama dengan masjid ini.

Saat Ini:

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Hari ini, Masjid Miftakhul Khoir terus berkembang dengan pesat. Jumlah jama'ah terus bertambah, yang mendorong perencanaan penambahan satu lantai. Namun, pembangunan lantai atas masih dalam proses dan memerlukan pendanaan yang cukup besar. 
dokpri
dokpri
Dewan Kemakmuran Masjid saat ini sedang berjuang keras untuk mengumpulkan dana yang dibutuhkan. Mereka yakin bahwa dengan dukungan masyarakat dan Allah SWT, pembangunan tersebut akan segera terwujud. Ini adalah langkah berani dalam memperluas syiar agama Islam di Dusun Semampir Panjangrejo, Pundong, Bantul. Masjid Miftakhul Khoir adalah bukti hidup dari kekuatan iman, komitmen, dan semangat gotong royong masyarakat. Seiring berjalannya waktu, masjid ini terus menjadi pusat spiritual dan sosial yang penting bagi penduduk setempat. Semoga masjid ini terus menyinari kehidupan mereka dengan cahaya keimanan dan kebersamaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun