Mohon tunggu...
Fathur Rachim
Fathur Rachim Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar Abad 21

Pengamat Pendidikan, Narasumber Nasional terkait Asesmen dan Bank Soal, Teknologi Pendidikan, STEAM, Computational Thinking, E-learning dan Kebijakan Pendidikan. Aktif di HIPPER Indonesia (hipper.or.id), Google Certified, INTEL Education Visionaries Ambassador. Pengalaman benchmarking dalam bidang pendidikan ke beberapa negara seperti Malaysia, Singapura, Amerika, Korea Selatan dan India. (www.fathur.web.id)

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

UKG-Online, UN-CBT, PUPNS Vs. TIK dalam Ketahanan Nasional

23 November 2015   08:28 Diperbarui: 23 November 2015   08:56 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Langkah pemberlakuan kembali Kurikulum 2006 setelah sebelumnya sempat mencicipi Kurikulum 2013 selama ½ semester untuk sebagian besar sekolah di Indonesia oleh Bapak Anies Baswedan merupakan langkah berani dan untuk itu “AGTIFINDO.OR.ID” sangat mengapresiasi keputusan tersebut. Kini kami menunggu langkah berani dan revolusioner berikutnya dari beliau yakni mengembalikan atau memasukkan TIK/KKPI sebagai mata pelajaran wajib di Kurikulum Pendidikan Nasional kita.

#Kemdikbud #AniesBaswedan #SAVE4TIK #AGTIFINDO #KOGTIK Untuk Pendidikan Yang Lebih Baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun