Â
Maka dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penambahan 1 gram saponin teh dapat menurunkan sebesar 2,4 L/kg DMI emisi CH4. Penambahan quillaja atau the yucca menurunkan emisi CH4 rumen (dalam ML/g DM) masing-masing sebesar 7,9%, 13,0% atau 22,3% dibangingkan dengan kontrol (Lutfiah, 2023).
Â
Kesimpulan
Mengurangi emisi metana dari sektor pertanian merupakan tantangan besar yang membutuhkan inovasi dan kolaborasi. Caulerpa lentillifera menawarkan solusi yang berkelanjutan dengan mengurangi nutrisi yang tersedia bagi bakteri penghasil metana serta berfungsi sebagai pakan alternatif untuk ternak. Kita dapat memanfaatkan potensi alga ini dan mempercepat upaya mitigasi emisi gas rumah kaca dan mempromosikan praktik pertanian yang lebih ramah lingkungan. Melalui penelitian dan implementasi lebih lanjut, Caulerpa lentillifera dapat menjadi alat penting dalam mengatasi perubahan iklim dan mencapai keberlanjutan di sektor pertanian.
     Â
Referensi
Lutfiah, I. 2023. Caulerpa Lentillifera: Upaya Menekan Mitigasi Gas Metana Dari Sektor Pertanian. Menuju Indonesia Bersih. 50 Karya Terbaik Kompetisi Penulisan Artikel National Energy, Climate & Sustainability (NECSC) Piala Menteri ESDM RI dan Piala Menteri LHK RI. Society of Renewable Energy (SRE) & Rakyat Merdeka (RM). RM Books
Society of Renewable Energy (SRE) & Rakyat Merdeka (RM). 2023. Menuju Indonesia Bersih. 50 Karya Terbaik Kompetisi Penulisan Artikel National Energy, Climate & Sustainability (NECSC) Piala Menteri ESDM RI dan Piala Menteri LHK RI. RM Books
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H