"Siap, Om." Jawabnya penuh semangat.
"Ya sudah, sekarang Om mau narik. Kamu gabung saja dengan yang lain." Begitu percakapan singkat itu selesai, Mas Eko pergi untuk menjemput penumpangnya.
Di sisi lain, ada seorang pegawai kios makanan yang sedang mengendarai motornya menuju ke tempat di mana keluarganya sedang berkumpul. Sebut saja pegawai itu Hadi. Hadi baru saja mengakhiri pekerjaannya yakni melayani para pembeli yang datang ke kios bakso di tengah kota. Jam kerjanya sudah habis, kini Hadi bisa pulang dan bertemu keluarga besarnya untuk menikmati suasana lebaran bersama.Â
Ya, Hadi adalah salah satu dari sekian orang yang tetap bekerja di hari lebaran. Hadi berpikir bahwa momen lebaran adalah salah satu momen yang menguntungkan untuk kios tempatnya bekerja.
Tak jarang orang-orang akan datang bersama keluarganya untuk makan bakso di kios tempatnya bekerja pada hari lebaran. Meski ada ketupat dan opor yang menjadi makanan khas lebaran, sebagian orang akan mencari makanan lain seperti bakso dan Hadi telah mengantisipasi hal itu bersama pegawai kios yang lain.
Selain karena nantinya mendapatkan uang sebab tetap bekerja di hari lebaran, Hadi mendapatkan sedikit kebahagiaan dengan melihat beberapa keluarga yang datang itu bersenda gurau bersama. Maka dari itu, begitu jam kerjanya selesai Hadi bertukar dengan pegawai lain lalu bersegera untuk menemui keluarganya.
Saat sampai di kediaman keluarganya pun Hadi menerima banyak pertanyaan mengenai dirinya yang bekerja saat hari lebaran.
"Keren, lebaran gini masih nyempetin kerja." Ucap salah satu sepupunya.
"Iya, hitung-hitung  biar gak gabut dan tetap ada produktifnya walau lebaran gini." Jawab Hadi Seadanya.
Saudara-saudara Hadi pun tak mempermasalahkan Hadi yang tetap menyempatkan untuk bekerja di hari lebaran itu. Pada dasarnya apa yang dikatakan oleh Hadi memang benar, lebaran akan lebih baik jika melakukan hal yang produktif.Â
Ini dikarenakan banyak orang yang begitu selesai berinteraksi dan berkomunikasi dengan sanak saudara akan menghabiskan sisa harinya dengan bermain ponsel saja tanpa melakukan hal yang bermanfaat. Berbeda dengan Hadi yang menyengajakan diri bekerja di hari lebaran supaya tetap produktif.