Mohon tunggu...
Fathiyah Rafa
Fathiyah Rafa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tantangan Menilai Kinerja Karyawan yang Beragam: Bagaimana Menjadi Adil?

14 Juni 2024   21:07 Diperbarui: 14 Juni 2024   22:09 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

5. Kebutuhan dan Kemampuan Berbeda

Tantangan:
Ada karyawan yang punya keterbatasan fisik tapi otaknya encer. Ada yang butuh jadwal fleksibel karena punya anak kecil. Gimana nih?

Solusi:
* Sesuaikan ekspektasi dan metode penilaian dengan kebutuhan individu.
* Nilai kontribusi unik setiap karyawan, bukan hanya standar umum.

6. Gaya Belajar dan Bekerja

Tantangan:
Si C suka belajar dengan membaca, Si D lebih suka praktik langsung. Mana yang lebih baik?

Solusi:
* Sediakan berbagai cara untuk pengembangan diri dan ukur kemajuannya.
* Hargai kreativitas dalam menyelesaikan masalah.

Tips Tambahan:

1. Komunikasi Terbuka: Ajak bicara karyawan tentang harapan mereka. Mungkin ada hal penting yang terlewat dalam standar penilaian Anda.

2. Fleksibilitas: Jangan terpaku pada satu metode penilaian. Kombinasikan wawancara, observasi, laporan tertulis, dan masukan dari rekan kerja.

3. Pelatihan Keberagaman: Latih semua karyawan, terutama para manajer, tentang nilai-nilai keberagaman dan inklusivitas.

4. Evaluasi Berkala: Tinjau ulang sistem penilaian Anda secara rutin. Apakah masih relevan dengan kondisi tim yang makin beragam?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun