Mari kita membaca rindu
Rindu abu-abu
Seperti debu
Diterbangkan angin berlalu
Membentang hikayat pilu
Tak tersentuh hanya diam di kalbu
Sangat sulit berdamai dengan waktu
Terbentur pada hati membatu
Kita memilih menyimpan rindu abu-abu
Dalam sepi malam tergugu
Dekap hangat berselimut semu
Kata cinta berlumut ragu
Tarian lengang perempuan abu-abu
Jauh, pria abu-abu menyuarakan denting melodi rayu
Angan ingin berharap temu
Sua tinggal janji yang dihanyutkan banyu
Rindu terlampau dalu
Memuai membeku
Dayung telah rapuh mengayuh perahu
Di mana tuju?
Rindu abu-abu menunggu bisikan bayu
Tetaplah di sini bersamaku
Mengulur menarik rindu dalam gebu
Dalam warna membayang berselaput ambigu
SungePnoh, 05 Februari 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H