Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ada Bapak Bertanya pada Anaknya

14 Juli 2022   17:34 Diperbarui: 14 Juli 2022   17:37 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto https://www.piqsels.com/id/public-domain-photo-sqtrh

Baju kuyup oleh peluh kehidupan. Aromanya  menua di badan. Perasaan tersengat. Saban hari bergulingan. Berpacu kencang roda pedati. Waktu tak hendak menunggu. Demi jiwa-jiwa yang menaruh harapan di tulang punggung. Punggung yang mur dan baut semakin aus termakan usia.

Hanya rupa malaikat kecil menguatkan. Linang berganti tawa. Lelah terasa indah. Walau kerut dahi sedang berhitung. Besok mau makan apa? Membuka pintu-pintu rezeki yang sulit diketuk. 

Bapak bertanya pada anaknya. Jika Bapak orang kecil, bisakah engkau menjadi orang besar? Bagaimana caranya, Bapak? Bermimpilah besar. Bertekad besar. Berhati besar.

Dekap mimpi, genggam erat harapan. Jika kalah berbesar hati. Bangkit kembali dengan tekad makin menjadi. Engkau telah menjadi orang besar, Nak!

FS, 14 Juli 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun