Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Maukah Dirimu Menua Bersamaku?

3 November 2021   18:44 Diperbarui: 3 November 2021   20:09 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita,
Pernah merangkai angan
Rumah kayu akan menjadi labuhan
Menenun hari menua bersama
Mentari pagi, buku dan kamera akan menyapa di teras muka
Peluh mulai menetes kala menyiangi kebun sepiring
Engkau masih menakut nakutiku dengan seekor cacing

Kita,
Kembali membongkar impian
Rumah kayu akan tetap dalam penantian
Menyelip kelana ke ujung negeri
Terdampar di pulau tak berpenghuni
Adrenalin bergairah menari
Menjelajah menjerat langkah kaki

Rumah tua
Alam semesta
Dua Impian menggiring mesra
Aku kembali bertanya
Maukah dirimu menua bersama?
Mengurai kenangan dengan cangkir-cangkir kopi yang menguping cerita

FS, 03 November 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun