Ketika masih belum menikah, kakak perempuan saya pernah diajak ke tukang kopi oleh temannya dan mendapat ramalan akan menikah dengan seseorang yang berkulit putih dan tinggi. Akhirnya memang dia menikah dengan orang yang sesuai dengan ramalan tersebut. Lho kok bisa? Menurut pendapat saya, mungkin ramalan kopi ini bisa menjadi sugesti hingga menemukan orang dengan ciri seperti disebutkan dalam ramalan kopi. Pas saja ada yang melamar eh ciri-cirinya sama dengan ramalan kopi.Â
Jadi jangan terlalu percaya, namanya juga ramalan. Semua berpulang kepada Sang Maha Kuasa yang Maha Mengetahui. Sisi positifnya, meramal kopi turut serta mempertahankan budaya minum kopi. Ini juga bisa menjadi daya tarik wisata kuliner, yakni menikmati rasa dan aroma kopi Kerinci dengan kombinasi kearifan lokal keahlian meramal kopi.
Kopi selalu memberi sensasi bagi penyuka dan penikmat kopi. Mari seruput kopi anda, apalagi dalam suasana hujan dan udara yang dingin. Semangat hari Senin sahabat Kompasianer semua. Salam ngupai dari Kerinci.
FS, 09 Agustus 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H