Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Jus Jambu Merah yang Kaya Manfaat

18 Juli 2021   12:39 Diperbarui: 18 Juli 2021   20:52 1699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"apapun yang kita miliki di dunia ini tak akan kita nikmati, jika kita sakit"

Jambu merah, masyarakat lokal di daerah saya sering menyebut jambu biji yang daging buah berwarna merah dengan sebutan jambu merah. Jambu biji dengan nama latin Psidium guajava banyak ditemui di negara tropis, termasuk Indonesia. Aslinya jambu biji berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan. 

Jambu biji ada yang daging buahnya merah dan juga putih.  Kalau di daerah saya jambu biji yang daging buahnya putih kadang dicampur dengan gulai sebagai asamnya. Biasanya ada yang menyukai gulai keladi dengan ditambahkan daging buah jambu biji yang putih. Rasa gulai keladinya jadi pedas asam manis. 

Kemarin setelah berkeliling di kebun belakang rumah sambil memotret, saya memanen jambu merah. Jambu biji ini biasanya tidak mengenal musim untuk berbuah, selalu berbuah. 

Makanya kalau dijual di pasar harganya sangat murah dan kadang yang mempunyai pohon jambu merah ini sering dibiarkan jatuh dan busuk. Padahal manfaat jambu merah sangat bermanfaat untuk kesehatan. 

Foto Fatmi Sunarya
Foto Fatmi Sunarya

Saya biasanya membuat jus jambu merah. Caranya gampang, buah jambu dicuci dengan air mengalir sampai bersih. Kemudian iris-iris jambu merah, bijinya juga dan jangan dibuang. Kemudian blender dengan  menambahkan sedikit air matang. Karena saya sudah (merasa) manis maka saya tidak menambahkan gula pasir. Mungkin jika anda merasa kurang manis, bisa menambahkan gula pasir he he he. Saya hanya menambahkan sedikit gula enau jika mengkonsumsi jus jambu merah. 

Foto Fatmi Sunarya
Foto Fatmi Sunarya

Setelah diblender, jus jambu merah disaring. Gunanya memisahkan biji jambu merah yang tidak hancur. Jambu merah siap dikonsumsi dan biasanya saya simpan di kulkas. Pernah melihat pemilik kedai minuman membuat jus? Contohnya jus mangga, buah mangganya cuma lima iris/potong tapi ditambahkan gula pasir yang banyak, air dan es batu. Menurut saya tidak menyehatkan. Disamping gula pasir terlalu banyak dan juga air juga banyak, apalagi es batunya bikin was-was dari air matang atau bukan.

20210325-175033-60f3b7c406310e6957069c22.jpg
20210325-175033-60f3b7c406310e6957069c22.jpg
Makanya saya lebih suka buat sendiri, contoh buah alpukat yang tidak perlu dibuatkan jus. Cukup mengkonsumsi daging buah alpukat dengan ditambahkan gula enau. Pasti sedap. Dari pada beli jus alpukat tapi airnya segalon, hayo...

Foto Fatmi Sunarya
Foto Fatmi Sunarya

Kembali ke jambu merah, apa manfaat jambu merah? Yang jelas jambu merah kaya akan mineral, vitamin C, vitamin A, Kalium dan juga antioksidan. Mengandung nutrisi seperti zat besi, protein, magnesium, folat dan juga mengandung serat. 

Jambu merah bermanfaat untuk menyehatkan sistem pencernaan, juga bagus untuk penderita diabetes karena bisa menurunkan kadar gula, juga bagus untuk kesehatan jantung, termasuk juga menurunkan berat badan. Nah yang tidak kalah penting adalah jambu merah mempunyai efek anti kanker dan juga meningkatkan imunitas tubuh. Pada masa pandemi ini, mengkonsumsi jambu merah sangat penting daripada antri membeli "susu Z" he he. 

Untuk ibu-ibu yang ingin awet muda seperti saya, jambu merah juga bermanfaat untuk kesehatan kulit karena ada antioksidannya. Saya beberapa kali berdiskusi dengan rekan-rekan LSM dan mengolok-olok bahwa kami semua akan tua. Dari hasil bertukar pendapat, ternyata kita bisa awet muda dari makanan yang kita konsumsi lho. Yang penting makannya benar, alias menyehatkan. Jangan mengkonsumsi makanan sampah, yang tidak bernutrisi. Seperti makanan cepat saji yang serba instant. 

Jambu merah salah satu pilihan yang menyehatkan. Beberapa minuman dari jambu merah dalam kemasan dengan berbagai merek dijual dipasaran. Apa kita yakin tidak memakai pengawet? Tentu lebih sehat jika kita membuatnya sendiri. Jika tidak punya pohon buah-buahan, kita tinggal beli buah segar dan mengkonsumsinya langsung atau dibuat jus. 

Tapi mengkonsumsi jus jambu merah juga jangan berlebihan, siapa tahu perut kita tidak cocok. Mari kita menjaga kesehatan tubuh dengan makanan bernutrisi sehat, makanan bernutrisi sehat tidak mahal. Setiap daerah di Indonesia menghasilkan sumber makanan berprotein misalnya ikan dari laut, danau ataupun sungai. Juga daerah-daerah Indonesia kaya akan hasil pertanian, sayur mayur dan buah-buahan. Sehat dimulai dari kita, maka kita akan sehat. 

FS, 18 Juli 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun