Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sekadar

8 November 2020   10:08 Diperbarui: 8 November 2020   10:11 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekadar menyapa, apa kabarmu disana?
Apa kau baik-baik saja
Sekadar mengenang, apa kau masih ingat tentang kita?
Adakah tertinggal secuil rasa

Sekadar, benarkah sekadar
Kau tak tahu tingginya kadar
Kadar rindu yang menggelepar
Usah pikirkan, bisikku sok tegar
Aku akan baik-baik saja
Mulut berbohong kala bicara
Berkata jujur dimata
Mengerjap menahan lara

Mungkinkah bagimu, aku hanya sekadar?
Hanya obat penawar
Dikala sepi dalam berlayar
Sebagai dermaga kala membuang jangkar

FS, 08 November 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun