Rasa rindu bertalu-talu
Menggebu-gebu
Kenapa sampai begitu?
Entahlah, rindu seperti candu
Candu yang memabukkan
Resah memilin-milin perasaan
Menghentak-hentak, memusingkan kepala
Aih susahnya terkenang akan dia
Dan aku berdiri di ujung waktu
Bukan menunggu atau menjemput rindu
Hanya sekedar berkata, rindau oh rindau
Biarlah jiwa raga lebur dalam suasana marindau
Fatmi Sunarya, 19 September 2020
*rindau (Bahasa Kerinci) = rindu
*marindau (Bahasa Kerinci) = merindu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H