Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Dunia Warna-Warni

28 Maret 2020   17:05 Diperbarui: 28 Maret 2020   17:21 1154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi aliexpress.com

Dalam pengembaraan
Dalam kegelisahan
Dalam kesunyian
Kutemukan dunia baru yang mengasyikan

Coba kau lihat,
Tawa yang renyah
Senyum yang merekah
Tangis yang mengering
Paras yang kembali bening

Dunia milikku seorang diri
Ketokan dipintu terdengar berkali-kali
Tak kubuka, tertutup rapi
Mereka hanya ingin singgah, lalu pergi
Tak ada yang bersungguh-sungguh meminta kunci

Dunia warna warni
Begitu aku menamai
Kata indah siap disemai
Menjadi larik-larik puisi

Dunia warna warni, aku begitu menggilai

@fatmisunarya, 28 Maret 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun