Penikmat Tetap
Luapan F-0903
Aku hanyalah penikmat tetap
yang selalu menikmati senyummu di kala sepi, dan tawamu di kala sedih.
tak apa jika senyum itu mulai memudar
dan tawa berubah menjadi kesal.
aku akan tetap menjadi penikmat, menikmati bayangmu yang selalu terbang di angan-angan.
dan perkataanmu yang selalu menggema di pendengaran.
bosan tak dapat melandaku.
sakit tak akan mempengaruhiku.
dan sedih tak akan dapat membujukku.
aku akan tetap menjadi penikmat.
karena aku penikmat tetap
ini sudah menjadi jalanku, persimpanganku dan arah tujuanku, yakni sebagai penikmat.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!