Mohon tunggu...
Puisi

Tentang Aku, Kamu, dan Cinta

17 Maret 2019   15:45 Diperbarui: 17 Maret 2019   15:50 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentang aku, kamu dan cinta.
Luapan F-0903

Duhai Jelita
tahukah kamu berapa sakit yang sudah ku terima?
Aku tak ingin tahu,
karna kamu selamanya akan terbaik bagiku.
walau beribu duka kudapat
sejuta sakit kuterima
terhantam oleh sikap yang menghancurkan
tetes air muncul begitu saja, diiringi lamunan sikap yang menyiksa
diiris oleh satu makna yang tajam serta diiringi dengan tetes air derita


tapi...
aku yakin nanti akan tiba
tangisku kan terurai menjadi tawa
dukaku kan terpecah menjadi bahagia
dan air mata yang terlanjur jatuh.
akan terusap begitu saja oleh cinta.

Terkadang di satu waktu,
prasangka pernah menghilangkanmu dariku
tapi sungguh jelita,
sedih takkan bisa bertahan lama dikalbuku
sakit tak akan menetap di jiwaku
karna kusadari kau terikat jauh kedalam hatiku.

ingatlah jelita
aku akan tetap bersama harapku
melukis langit dengan impianku
tentang aku, kamu dan angan-anganku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun