Mohon tunggu...
farsyabilqis
farsyabilqis Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi universitas potensi utama, fakultas ekonomi dan bisnis

saya bercita cita menjadi wanita karir dalam bidang usaha. dan saya memiliki kepribadian yang terkadang introvert atau bahkan bisa jadi ekstrovert.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

"Analisis kelayakan Bisnis Risol dan Brownies di Era Digital : Peluang Strategi Pemasaran Online"

8 Januari 2025   20:05 Diperbarui: 8 Januari 2025   20:32 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Biaya pemasaran online terbilang efisien dibandingkan dengan pemasaran konvensional, sehingga memungkinkan alokasi anggaran yang lebih besar untuk pengembangan produk.

  • Tantangan dan Solusi

Persaingan yang ketat di pasar digital menjadi tantangan utama. Namun, pelaku usaha dapat mengatasinya dengan fokus pada diferensiasi produk dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan melalui komunikasi yang konsisten.

Keterbatasan pengetahuan teknologi di kalangan pelaku usaha UMKM menjadi kendala lain. Pelatihan dan kolaborasi dengan pihak ketiga, seperti agensi digital, dapat menjadi solusi untuk mengatasi masalah ini.

Secara keseluruhan, hasil penelitian ini menegaskan pentingnya memanfaatkan era digital sebagai momentum untuk mengembangkan bisnis risol dan brownies. Dengan strategi yang tepat, pelaku usaha dapat memaksimalkan peluang pasar dan mengatasi tantangan yang ada, sehingga menciptakan bisnis yang berkelanjutan dan kompetitif.

IV. PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa era digital memberikan peluang besar bagi bisnis risol dan brownies untuk berkembang. Namun, untuk memanfaatkan peluang ini, pelaku usaha perlu memahami berbagai aspek yang memengaruhi keberhasilan bisnis mereka.

1. Peluang Pasar Digital Pembahasan menunjukkan bahwa pasar digital tidak hanya memberikan akses yang luas tetapi juga memungkinkan interaksi langsung dengan konsumen. Hal ini membuka peluang untuk membangun hubungan yang lebih personal dengan pelanggan, yang pada akhirnya meningkatkan loyalitas konsumen. Selain itu, fleksibilitas produk risol dan brownies untuk dikustomisasi sesuai preferensi pasar menjadi nilai tambah yang signifikan.

2. Efektivitas Pemasaran Online Penggunaan media sosial sebagai alat pemasaran terbukti sangat efektif dalam menarik perhatian konsumen. Promosi kreatif melalui konten visual, seperti foto berkualitas tinggi atau video pendek yang menarik, dapat meningkatkan keterlibatan konsumen. Namun, penting bagi pelaku usaha untuk memahami algoritma platform yang mereka gunakan agar strategi pemasaran dapat mencapai audiens yang lebih luas.

3. Aspek Finansial Analisis finansial menunjukkan bahwa bisnis ini memiliki kelayakan yang baik, terutama dengan biaya pemasaran yang relatif rendah dalam strategi digital. Namun, pelaku usaha harus tetap mempertimbangkan risiko, seperti fluktuasi harga bahan baku dan biaya operasional lainnya. Perencanaan anggaran yang matang dan efisiensi operasional menjadi kunci keberhasilan dalam aspek ini.

4. Tantangan dan Solusi Tantangan terbesar yang dihadapi pelaku usaha adalah persaingan yang ketat di pasar digital. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan diferensiasi produk yang kuat, seperti menawarkan rasa unik, kemasan ramah lingkungan, atau layanan pelanggan yang responsif. Selain itu, pengembangan kemampuan teknologi di kalangan pelaku UMKM melalui pelatihan atau kolaborasi dengan pihak yang lebih berpengalaman menjadi solusi penting untuk memastikan keberlanjutan bisnis.

5. Implikasi Praktis dan Teoritis Secara praktis, penelitian ini memberikan panduan bagi pelaku usaha untuk mengoptimalkan peluang di era digital. Sementara itu, secara teoritis, penelitian ini memperkaya literatur tentang strategi pemasaran digital untuk produk makanan, khususnya di konteks UMKM.

Dengan memahami hasil dan pembahasan ini, pelaku usaha diharapkan mampu merancang strategi yang lebih efektif dan efisien untuk mengembangkan bisnis risol dan brownies mereka di era digital, sekaligus mengatasi tantangan yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun