Mohon tunggu...
Fariz Adylla Mohammad
Fariz Adylla Mohammad Mohon Tunggu... Mahasiswa - D-III Teknik Elektromedik Poltekkes Kemenkes Jakarta II

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Alat Terapi Traksi Menjawab Kebutuhan Kesehatan Tulang Pada Remaja Jompo!

27 November 2024   17:25 Diperbarui: 27 November 2024   17:30 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sebutan Remaja Jompo sering terdengar di kalangan Gen Z, yaitu sebutan untuk usia remaja yang sering sakit tulang dan pegal, layaknya orang yang yang sudah berusia jompo. Hal ini disebabkan karena kesibukan dan aktivitas sehari-hari yang kurang baik, seperti lama duduk di depan komputer dengan posisi yang salah, jarang olahraga, dan lain sebagainya.

Ini nih Alat terapi Traksi yang bisa menjadi jawaban buat kalian para remaja jompo!

Alat Traksi (Traction) adalah alat terapi Elektromedik yang dapat menjawab keluhan Gen Z tentang banyaknya kasus remaja jompo. Nah, alat ini digunakan untuk memberikan terapi traksi, yaitu suatu metode untuk mengurangi tekanan pada tulang belakang atau sendi tertentu melalui penarikan atau peregangan secara terkontrol. Alat ini sering digunakan dalam fisioterapi untuk mengatasi masalah muskuloskeletal, terutama pada tulang belakang.

Prinsip kerjanya yang flexibel cuy!

Prinsip kerja alat ini juga menerapkan gaya traksi secara terkontrol pada tubuh pasien, penggunaan alat traksi juga dapat digunakan secara manual (oleh fisioterapis) atau bisa juga mekanis (menggunakan alat otomatis) yang dikendalikan oleh system elektronik, jadi alat traksi ini termasuk flexible dan dapat diatur sesuai kebutuhan terapi, baik dari segi intensitas, durasi, maupun arah. Alat terapi Traksi memiliki beberapa jenis yaitu:

  • Traksi yang fokus pada leher (Traksi Servikal).
  • Traksi yang fokus pada punggung bawah (Traksi Lumbal).
  • Traksi untuk bagian tubuh lainnya, seperti pinggul atau lutut (Traksi General).

Ini keuntungan yang bisa didapatkan dari alat Traksi guys

Banyak sekali keuntungan yang di dapatkan dari Alat terapi Elektromedik Traksi yaitu Alat ini dapat bekerja dengan Akurasi dan Efektivitas yang baik, serta dapat mengurangi beban kerja dari fisioterapis dibandingkan dengan traksi manual. Selain itu alat Traksi dirancang untuk mengurangi tekanan pada cakram intervertebral (diskus) untuk meredakan nyeri akibat saraf terjepit, meningkatkan ruang antar tulang dan sendi untuk mengurangi kompresi saraf, mengendurkan otot yang tegang, membantu koreksi kelaianan postur atau dislokasi ringan pada tulang belakang, serta memperlancar sirkulasi darah lokal di area yang dirawat.

risiko dan efek samping

Meskipun terapi traksi dapat memberikan manfaat, ada juga beberapa risiko dan efek samping yang perlu diperhatikan ni guys, seperti:

  • Komplikasi Kulit: Pada traksi kulit (misalnya, traksi leher atau punggung), dapat terjadi iritasi atau luka akibat alat yang terlalu ketat.
  • Kelelahan atau Ketidaknyamanan: Penggunaan traksi yang berlebihan dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau kelelahan pada pasien.
  • Keterbatasan Gerak: Penggunaan traksi jangka panjang dapat membatasi pergerakan pasien, dan mungkin memerlukan fisioterapi lanjutan setelah terapi selesai.

Nah, tapi kalian ga perlu khawatir guys. Dengan Teknologi Elektromedik, alat traksi memberikan pendekatan modern yang efisien untuk mengatasi berbagai masalah pada pasien muskuloskeletal, Terutama untuk remaja jompo dikalangan Gen Z bisa banget Cobain terapi dengan alat Traksi ini nih guys. Namun, Penggunaannya harus dilakukan di bawah pengawasan ahli untuk memastikan hasil optimal dan meminimalisir risiko gaya traksi yang berlebihan (over traction).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun