Mohon tunggu...
farisrahmadardiansyah
farisrahmadardiansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mc

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Globalisasi Dalam Pendidikan Islam

5 Desember 2024   00:49 Diperbarui: 10 Desember 2024   22:57 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 A.Pengertian Globalisasi

Istilah globalisasi berasal dari kata “global,” yang bermakna keseluruhan atau menyeluruh. Istilah ini mencerminkan pemahaman baru bahwa dunia merupakan satu kesatuan lingkungan yang utuh dan terpadu. Dunia semakin terbuka, hingga batas-batas administratif suatu negara tampak tidak lagi jelas, dan batas geografisnya menjadi samar.

Globalisasi pada dasarnya merupakan ideologi yang mencerminkan proses interaksi yang sangat luas di berbagai sektor, meliputi ekonomi, politik, sosial, teknologi, dan budaya, tanpa terikat pada batas-batas administrasi negara. Batas-batas geografis antarnegara menjadi semakin kabur.

Pengertian Pendidikan lslam. 

Pendidikan Islam merupakan sebuah proses pembentukan diri yang berlandaskan pada ajaran-ajaran Islam yang diwahyukan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Dalam proses ini, individu diarahkan untuk mencapai kemajuan yang lebih tinggi agar dapat melaksanakan perannya sebagai khalifah di bumi. Menurut Ahmad D. Marimba, pendidikan Islam dapat dipahami sebagai bimbingan fisik dan spiritual dengan tujuan untuk membentuk karakter yang unggul sesuai dengan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam Islam.

  Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Pendidikan Islam

A. Faktor internal

1. Tujuan pendidikan

2. Pendidik dan peserta didik

3. Kurikulum pendidikan

4. Metode pendidikan 

5. Lingkaran pendidikan

  Upaya Lembaga Pendidikan Islam Dalam Menghadapi Globalisasi

Perkembangan globalisasi saat ini tidak bisa dihindari atau diabaikan, karena globalisasi merupakan sesuatu yang harus dihadapi oleh semua pihak, termasuk dalam dunia pendidikan Islam. Mengingat kondisi tersebut, diperlukan solusi yang membangun untuk menata ulang seluruh elemen dalam pendidikan Islam. Penataan kembali sistem pendidikan Islam tidak sekadar melakukan modifikasi atau perbaikan parsial, melainkan membutuhkan rekonstruksi, pengkonseptualisasian ulang, dan pergeseran orientasi agar pendidikan Islam dapat memberikan kontribusi besar bagi tercapainya tahap kemajuan. 

B. Faktor eksternal

1. Faktor ekonomi

2. Faktor sosial budaya

3. Faktor politik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun