Mohon tunggu...
faris azhar
faris azhar Mohon Tunggu... Insinyur - Perseus

silahkan ikuti untuk topik-topik seru lainnya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tingkatkan Kesiapan Militer China Tolak Taiwan Merdeka

10 November 2022   08:00 Diperbarui: 10 November 2022   10:24 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Eskalasi ketegangan konflik internasional semakin memanas, jika sebelumnya kita diramaikan dengan pemberitaan konflik bersenjata antara Rusia dan Ukraina maka saat ini Xi Jinping, Presiden China, aka tengah memperkuat pelatihan dan persiapan militer dalam langkah preventif terhdap segala ancaman dalam bentuk apapun.

dalam kongres Partai Komunis China (PKC) yang dilaksanakan pada bulan Oktober lalu Presiden negri tirai bambu tersebut menyatakan ketidaksetujuan China terhadap seruan Taiwan merdeka, serta sepakat untuk mengamandemen piagam partai yang juga mencakup penolakan tersebut.

Beijing pada saat ini akan melakukan cara apapun untuk mempertahankan Taiwan dalam kedaulatan China. Mereka juga tidak jarang mengirimkan jet tempur ke Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ)

Taiwan melalui akun Twitter kementrian Pertahannya mengatakan bahwa saat ini sudah ada beberapa pesawat dan kapal perang China yang sudah terdeteksi radar dan terlihat di perbatasan wilayah China dan Taiwan.

"21 pesawat Poeple's Liberation Army (PLA) dan empat kapal angkatan perang di sekitar wilayah kami terdeteksi hari ini (8 November 2022) hingga 17.00 (GMT+8). #ROCArmedForce telah memantau situasi dan menanggapi aktivitas ini dengan pesawat di CAP, kapal angkatan laut dan sistem rudal darat." tulis Kemhan Taiwan.

Memanasnya hubungan antara China dan Taiwan ini berawal dari kunjungan Ketua DPR AS, Nancy Pelosi dan Senator AS, Marsha Blackburn pada tanggal 3 dan 25 Agustus 2022 lalu. China menganggap bahwa kunjungan dari parlemen dan pejabat tinggi pemerintahan AS tersebut merupakan salah satu bentuk pengakuan atas otonomi Taiwan.

"Tindakan ini pada dasarnya mengubah status quo keamanan Taiwan." kata Li Mingjiang, profesor di Sekolah Studi Internasional S. Rajaratnam Singapura (Routers, 8 Agustus).

Sumber:


https://www.cnnindonesia.com/internasional/20221108200622-113-871244/taiwan-siaga-84-jet-tempur-china-mondar-mandir-dekat-wilayahnya
https://www.cnnindonesia.com/internasional/20221108193518-113-871234/xi-jinping-minta-tentara-siaga-perang
https://www.cnbcindonesia.com/news/20220808093333-4-361840/konflik-china-dan-taiwan-memanas-ancaman-invasi-kian-nyata

https://www.liputan6.com/global/read/5052523/perwakilan-as-kembali-ke-taiwan-kunjungan-senator-marsha-blackburn-bikin-china-geram

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun