bahasa yang tidak lengkap, bahkan sering yang di bolak balik.
Ketika
melakukan observasi, saya mencoba bertanya kepada salah satu anak tunagrahita, “Kenapa belum
pulang?
Jawabnya
“papa tunggu, hp tinggal”
Maksud
dari papa tunggu, hp tinggal tersebut adalah “saya lagi menunggu
papa, hp saya tertinggal”. Anak tersebut menggunakan diksi kata yang
merupakan kata dasar tersebut (tidak menggunakan imbuhan). Dan penempatan
kata-kata yang di maksud tidak sesuai dengan maksud yang ingin disampaikan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!